Sejumlah "polisi bahasa" hadir di ruang publik dan menyandarkan benar atau salahnya ejaan kepada KBBI. Padahal bahasa bersifat cair dan terus berkembang.
Polisi bahasa sering diolok-olok, disebut kurang kerjaan, dan sebagainya. Padahal, menilik kondisi Bahasa Indonesia hari ini, perannya sangat dibutuhkan.