tirto.id - Ketua DPP PDIP, Puan Maharani, mengungkap hingga kini Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, belum menentapkan sekretaris jenderal (Sekjen) ataupun pelaksana Sekjen untuk menggantikan Hasto Kristiyanto yang saat ini berstatus tahanan KPK karena kasus suap Harun Masiku. Puan menyerahkan sepenuhnya kewenangan mutlak untuk menunjuk Sekjen baru kepada Megawati.
"Pergantian yang ada di struktur DPP partai karena memnag sebelumya itu dipilih dalam kongres dan kalaupun ada pergantian, itu merupakan hak prerogatif dari Ketum," kata Puan di Kompleks MPR/DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (11/3/2025).
Puan menerangkan ada sejumlah kondisi di internal PDIP yang menyebabkan posisi Sekjen tersebut belum diisi oleh pengganti. Menurut Puan, pergantian dan pengisian posisi Sekjen ada di tangan ketua umum PDIP.
"Karena itu ada pertimbangan internal yang kemudian nantinya akan ada pertimbangan-pertimbangan lain untuk memutuskan apakah perlu, tidak, perlu akan atau tidak akan dan lain sebagainya," tutur Puan.
Saat dikonfirmasi mengenai pelaksanaan kongres PDIP, Puan mengaku belum mengetahui. Dia menjelaskan saat ini internal PDIP masih ingin fokus dalam melaksanakan ibadah puasa dan akan menjelaskan lebih lanjut usai lebaran.
"Sampai saat ini DPP partai belum memutuskan kapan akan diselenggarakannya dan pada bulan apa, memang waktu itu kami pernah menyampaikan akan dilaksanakan pada April namun sekarang, kan, masih dalam masa puasa, bulan puasa. Jadi, kita selesaikan dulu ibadah puasa kita menuju lebaran," tutur Puan.
Dia mengatakan DPP PDIP akan membahas pelaksanaan kongres usai lebaran. Dalam kongres tersebut akan dibahas mengenai penyusunan formatur DPP PDIP dalam periode mendatang.
"Setelah itu baru kami DPP partai tentu saja dengan ketua umum akan melaksanakan rapat utk memutuskan kapan dilaksanakan kongres yang akan datang," tutup Puan.
Penulis: Irfan Amin
Editor: Fransiskus Adryanto Pratama
