tirto.id - Gedung Cyber I terbakar, polisi turun tangan mengusut perkara tersebut. Kini, penyelidikan soal penyebab munculnya si jago merah tengah berlangsung.
"Empat orang saksi diperiksa," ucap Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Azis Andriansyah, di lokasi kejadian, Jumat (3/12/2021). Ia belum mau membeberkan siapa saja saksi yang dimintai keterangan.
Hingga kini polisi masih melakukan olah tempat kejadian perkara. "Masih berlangsung olah TKP. Kami cari penyebab kebakaran. Karena kemarin kami tidak bisa leluasa olah TKP karena asap masih cukup tebal," kata Azis.
Kebakaran itu terjadi pada Kamis (2/11/2021). Dinas Gulkarmat mendapatkan informasi kebakaran pada pukul 12.35 WIB. Lima menit kemudian pemadam tiba di lokasi, mereka langsung berupaya memadamkan api dan mengevakuasi korban.
Kepala Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Selatan Herbert Lumban Gaol menyatakan ketika tim pemadam tiba, banyak asap di gedung itu. Berdasar penelusuran tim, kebakaran terjadi di ruang server yang terletak di lantai 2, namun api tak merambat.
Dugaan sementara penyebab kebakaran adalah korsleting. “Diduga arus pendek listrik,” ujar dia. 100 personel serta 22 unit mobil pemadam dikerahkan dalam kejadian itu. Api berhasil dipadamkan dalam kurun waktu 30 menit. Dua orang jadi korban, mereka meninggal diduga karena kepulan.
Para korban adalah MRK (17) dan SF (18), mereka diduga teknisi yang berkunjung ke Gedung Cyber I.
Penulis: Adi Briantika
Editor: Nur Hidayah Perwitasari
