tirto.id - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengatakan dinamika politik sampai sekarang masih sangat cair. Namun, PKS belum merencanakan soal skenario poros ketiga apabila nanti Demokrat keluar dari koalisi pendukung Gerindra.
Hal ini disampaikan Ketua DPP PKS Ledia Hanifa kepada Tirto, Kamis (9/8/2018) pukul 12.37. Menurut Ledia, PKS akan menentukan langkah selanjutnya setelah hasil pertemuan itu dibuka pada publik.
"Persoalannya kami nggak tahu apa isi rapatnya. Kami tunggu saja hasil rapatnya gimana," kata dia menjelaskan.
Namun Ledia memandang Demokrat akan tetap setia dengan Gerindra. Agenda pertemuan Prabowo dan SBY tersebut membahas soal nama cawapres yang akan mendampingi Ketua Umum Partai Gerindra itu di Pilpres 2019. Ledia yakin, siapapun namanya, SBY tetap akan bertahan.
"Kan Pak SBY sudah bilang akan menyerahkan sepenuhnya kepada Pak Prabowo. Masa orang sebesar Pak SBY mau balik badan. Kayaknya nggak, deh," tegasnya lagi.
Perihal cuitan Andi Arief yang merupakan kader Demokrat dan menyebut Prabowo sebagai 'Jenderal Kerdus' dianggap Ledia bukan sebagai tindakan partai. Ia menegaskan, omongan itu hanyalah penolakan dari salah satu kader Demokrat.
"Itu [Andi] kan anak buah. Bisa lah diatur," tegasnya.
Sementara itu, Wasekjen PAN Soni Sumarsono mengatakan wacana poros ketiga bukanlah fokus PAN dalam agenda pembahasan rakernas. Dalam rakernas hari ini, PAN akan memutuskan sikapnya dalam Pilpres 2019.
Soni menyatakan, ada dua hal yang utama : Mendukung Ketua Umum Zulkifli Hasan sebagai cawapres Prabowo dan memilih calon lain di luar partai sebagai cawapres Prabowo apabila Zulhas gagal. Nama-nama tersebut antara lain Anies Baswedan, Gatot Nurmantyo, dan Ustad Abdul Somad.
"Sampai sekarang posisinya gitu," katanya saat dihubungi Tirto hari ini pukul 12.53 WIB.
Soni mengatakan, salah satu agenda lainnya adalah membahas skenario apabila Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno betul menjadi cawapres Prabowo. Opsi tersebut tentu bertentangan dengan fokus utama PAN. Soal skenario itu, PAN belum mau berkomentar.
Yang jelas, hasil tersebut tidak akan terpengaruh dengan sikap Demokrat. Soal pembentukan poros ketiga, apabila Demokrat menjauh dari Gerindra pun belum masuk agenda rakernas.
"Kami punya sikap sendiri. Tidak tergantung dengan partai lain apa. PAN punya sikap sendiri," tuturnya.
Penulis: Felix Nathaniel
Editor: Yuliana Ratnasari
