tirto.id - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menggelar rapat pimpinan nasional (rapimnas) untuk persiapan Pilkada Serentak 2024. Dalam rapimnas tersebut, PKS menargetkan pemenangan di angka 60 persen dalam Pilkada 2024.
"Insya Allah PKS mentargetkan pemenangan 60% dari Pilkada Serentak yang diikuti di seluruh Indonesia," kata Presiden PKS, Ahmad Syaikhu, di DPP PKS, Jakarta, Kamis (19/9/2024).
Syaikhu menyebut, rapimnas ini akan dilanjutkan dengan rapat kerja nasional (rakernas) mulai besok Jumat (20/9/2024) hingga Minggu (22/9/2024). Dalam rakernas itu akan dikonsolidasikan hingga ke tingkat bawah upaya gerak bersama memenangkan para kader yang masuk.
"Ini menjadi awal konsolidasi dan pengokohan persiapan PKS untuk menyongsong pemenangan Pilkada Serentak pada tahun 2024 yang akan segera tiba," ungkap Syaikhu.
Syaikhu menerangkan, setidaknya ada 4 kader PKS maju dalam perhelatan pilkada tingkat provinsi antara lain Provinsi Sumatra Barat yakni Mahyeldi, Nusa Tenggara Barat (NTB) yaitu Zulkieflimasnyah, Maluku Utara lewat Muhammad Kasuba, dan Jawa Barat ada dirinya sendiri.
Kemudian, terdapat 3 kader berkontestasi memperebutkan posisi wakil gubernur, yakni Suswono untuk DKI Jakarta, Dimyati Natakusumah untuk Banten, dan Mawardi di Riau. Sedangkan untuk pemilihan bupati, wali kota, wakil bupati, dan wakil wali kota, terdapat 208 kader yang maju.
"Pada Rapimnas PKS ini kita akan mengkonsolidasikan seluruh sumber daya partai, baik struktur, pengurus, anggota, termasuk pejabat publik, dan para Dewan Pakar PKS untuk bergerak dalam satu komando berjuang secara totalitas untuk memenangkan Pilkada 2024 ini," ujar Syaikhu.
Di sisi lain, Syaikhu mengajak seluruh masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya. Dia berpandangan, Pilkada 2024 menjadi penentu masa depan kemajuan sebuah daerah sehingga kedaulatan untuk memilih yang diberikan konstitusi harus digunakan.
Syaikhu pun mendorong, Pilkada Serentak 2024 ini harus berjalan jujur, adil, demokratis, aman, damai, dan bermartabat. Dia mengajak seluruh pihak untuk mengawal jalannya perhelatan akbar tersebut.
"Silahkan gunakan hak pilih untuk memilih pemimpin-pemimpin yang berkualitas dan berkomitmen untuk memajukan daerah di seluruh negara kesatuan Republik Indonesia, serta menghadirkan keadilan dan kesejahteraan bagi seluruh rakyat Indonesia," tutur Syaikhu.
Penulis: Ayu Mumpuni
Editor: Andrian Pratama Taher
