tirto.id - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) melakukan pergantian posisi sekretaris jenderal (Sekjen) dari Abdul Kadir Karding menjadi Hanif Dakhiri. Hal ini disampaikan Wasekjen PKB, Nihayatul Wafiroh atau akrab disapa Ninik.
Menurut Ninik, pergantian ini disampaikan langsung oleh Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar (Cak Imin) pada 20 September 2018. Menurut dia, saat ini Karding menempati posisi ketua DPP PKB.
Ninik mengatakan, alasan digantinya Karding dari posisi Sekjen PKB karena ingin fokus memenangkan pasangan capres-cawapres Joko Widodo dan Ma'ruf Amin di Pilpres 2019.
"Mas Abdul Kadir Karding fokus di TKN (Jokowi)," kata Ninik kepada Tirto, Senin (1/10/2018).
Posisi Karding saat ini memang menjadi Wakil Ketua TKN Jokowi-Ma'ruf sekaligus juru bicara.
Meskipun begitu, kata Ninik, dari sejumlah pengurus DPP PKB di TKN Jokowi-Ma'ruf Amin, hanya Karding saja yang terkena rotasi kepengurusan internal.
"Mas Abdul Kadir kan sentral," kata Ninik.
Ninik pun menegaskan, pergantian ini tak sama sekali berkaitan dengan konflik internal PKB, melainkan hanya penyegaran biasa agar kinerja partai dan pemenangan Jokowi bisa berjalan beriringan.
Saat diminta tanggapan mengenai hal ini pergantian jabatan tersebut, Karding enggan berkomentar. "Jangan saya yang berkomentar. Tanya ke DPP saja," kata Karding kepada Tirto.
Penulis: M. Ahsan Ridhoi
Editor: Alexander Haryanto
