tirto.id - Timnas Perancis berhasil mengandaskan Belgia dalam semifinal Piala Dunia 2018 di Stadion Saint Petersburg, Rabu (11/7/2018) dini hari. Laga dengan skor akhir 1-0 tersebut membuat Les Bleus mengamankan satu tempat di partai final.
Jelang final di Stadion Luzhniki pada Minggu (15/7/2018) menang, gelandang timnas Perancis, Paul Pogba menegaskan bahwa timnya harus membalas kekalahan di final Piala Eropa 2016. Dua tahun lalu, di kandang sendiri, skuat Les Bleus takluk 0-1 lewat perpanjangan waktu melawan Portugal.
“Itu [keberhasilan masuk final] indah, bagus, tapi masih ada satu langkah lagi,” ungkap gelandang Manchester United itu kepada L’Equipe seperti dikutip FourFourTwo.
“Hari ini (11/7) saya bahagia tapi ini tidak seperti Piala Eropa [2016]. Kami punya kesempatan memenangkan final Piala Eropa, tapi kami melewatkan kesempatan luar biasa itu, dan kami tidak boleh membiarkan kesempatan ini [final Rusia 2018],” tambahnya.
Di final Piala Eropa 2016, Pogba termasuk dalam skuat asuhan Didier Deschamps yang ditundukkan Portugal lewat gol semata wayang Eder. Mengingat hal tersebut, Pogba mengingatkan rekan-rekannya untuk tetap fokus.
“Anda harus fokus. Kami sedikit merayakan [kemenangan lawan Belgia], tapi kami sekarang harus fokus ke final. Kami di sana [final Piala Eropa 2016], kami sangat dekat untuk memenangkan gelar dan kami kehilangan begtu saja,” tegasnya.
“Melihat banyak orang senang, saya turut bahagia. Tapi saya berharap membuat mereka lebih senang pada petang tanggal 15 Juli [final Piala Dunia],” tambah pemain keturunan Guinea itu.
Paul Pogba sendiri bermain penuh dalam laga Perancis vs Belgia. Dalam laga tersebut, gol tunggal Samuel Umtiti sukses membawa skuat asuhan Dider Deschamps melaju ke final. Di final Rusia 2018, Les Bleus akan menunggu pemenang dari laga Kroasia vs Inggris (12/7).
Editor: Ikhsan Abdul Hakim
