Pengumuman Kelulusan UN SMA/SMK di Jabar Disiarkan Kamis 3 Mei

Ujian nasional tingkat SMA di Jawa Barat diikuti 638.255 siswa. Sementara itu, UN berbasis komputer (UNBK) SMA atau sederajat telah mencapai 100 persen.

Sumber: Antara

Terbit 2 May 2018 16:20 WIB,

Waktu baca ±2 menit

Ilustrasi UNBK. ANTARA FOTO/Rafiuddin Abdul Rahman

tirto.id - Hasil ujian nasional (UN) tingkat SMA, SMK, MA, dan SMALB tahun pelajaran 2017-2018 telah diserahkan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat. Pengumuman hasil kelulusan jenjang SMA atau sederajat di Jawa Barat itu akan disiarkan pihak sekolah pada Kamis, 3 Mei esok.

Sekretaris Disdik Jabar Firman Adam menyatakan UN jenjang SMA, MA, SMK, dan SMALB berjalan lancar. Terlebih, UN berbasis komputer (UNBK) tingkat SMA sederajat di Jawa Barat telah mencapai 100 persen. UNBK lebih efisien dan memudahkan siswa dalam mengerjakan soal ujian.

"Keberhasilan penyelenggaraan UN patut disyukuri oleh kita semua karena merupakan jerih payah dari semua pihak," ujar Firman dalam siaran tertulis, Rabu (2/5/2018).

Setelah UN berakhir, kata dia, aset yang dimiliki sekolah berupa hibah komputer. Aset ini dapat dimanfaatkan untuk kegiatan belajar sehari-hari sehingga tidak hanya dipergunakan untuk UNBK.

"Diharapkan komputer bisa digunakan dalam proses pembelajaran, tidak hanya untuk mata pelajaran TIK (Teknologi, Informasi dan Komunikasi), akan tetapi seluruh proses pembelajaran," kata dia.

UN tingkat SMA di Jawa Barat diikuti 638.255 siswa. Jumlah siswa SMA yang melaksanakan UNBK ada 213.078 siswa, SMK sebanyak 314.547 siswa, MA sebanyak 67.339 siswa, dan paket C sebanyak 43.081. Sementara untuk SMALB yang melaksanakan UNKP, ujian nasional berbasis kertas dan pensil, sebanyak 210 siswa.

Usai pelaksanaan UN tingkat SMA 2018, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) mengimbau para siswa tak melakukan aksi corat-coret baju hingga konvoi kendaraan.

"Kami mengimbau siswa untuk tertib usai pelaksanaan UN dan tidak melakukan aksi corat-coret," ujar Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Kemdikbud Hamid Muhammad di Jakarta, pada 12 April 2018.

Hamid menjelaskan pelaksanaan UN SMA yang berlangsung pada 9 April hingga 12 April tahun ini berjalan lancar. Meskipun begitu, dia tak menampik ada kendala teknis di sejumlah daerah.

Gangguan teknis yang dimaksud mulai dari server yang mengalami gangguan, soal yang tidak muncul, hingga padamnya listrik.

Sebanyak 1.983.568 siswa SMA/MA telah mengikuti UN yang diselenggarakan serentak di seluruh wilayah Indonesia. Dari jumlah peserta tersebut, sebanyak 1.812.565 peserta didik mengikuti UNBK yang berasal dari 18.353 satuan pendidikan atau 91 persen. Sisanya sebanyak 171.003 UNKP.