tirto.id - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan bahwa, pelican cross sudah mulai beroperasi pada 6 Agustus 2018 mendatang. Ia memang menjanjikan akan membangun pelican cross sebagai pengganti JPO di beberapa titik di Jalan Thamrin.
"Target 30 Juli akan mulai membangun pelican crossing, sekarang sedang menyiapkan material. Survei lapangan juga sudah dilakukan," katanya kepada awak pers, Rabu (25/7/2018) malam.
Ia menegaskan bahwa, penggunaan pelican cross sifatnya anya sementara, hingga jalur bawah tanah telah siap digunakan. Sehingga seluruh masyarakat bisa melewati itu jalur bawah tanah tersebut.
"Harapan saya nanti pelican crossing ini bagi penyandang disabilitas, difabel, orang tua, berkebutuhan khusus bisa menyeberang dengan leluasa. Saya akan menugaskan dari Dishub untuk menjadi pemandu di sana 24 jam. Keamanan juga bisa ditingkatkan," jelasnya.
Anies berasumsi, kemungkinan banyak orang yang belum terbiasa menyeberang dengan pelican cross, oleh karena itu ia akan menugaskan petugas selama 24 jam menjadi pemandu. Hal tersebut dilakukan sembari masyarakat mempelajari sendiri cara menyeberang melewati pelican cross.
Ia menambahkan jalur bawah tanah, yang nantinya akan menggantikan pelican cross tersebut yang terintegrasi dengan halte TransJakarta, trotoar kanan kiri, sekaligus MRT.
"Jadi memang tempat itu sudah disiapkan," tutupnya.
Penulis: Haris Prabowo
Editor: Yandri Daniel Damaledo
