Pemerintah Izinkan 360 Penerbangan Tambahan Selama Mudik Lebaran

Demi mengantisipasi lonjakan penumpang, Kementerian Perhubungan mengizinkan 360 penerbangan tambahan selama mudik Lebaran 2019

Reporter: Selfie Miftahul Jannah

Terbit 28 May 2019 00:36 WIB,

Waktu baca ±2 menit

Sejumlah penumpang pesawat melakukan lapor diri di konter chek in Terminal 1 B Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Minggu (26/5/2019). ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal/ama.

tirto.id - Pemerintah pusat melalui Kementerian Perhubungan mengizinkan penambahan frekuensi pesawat sebanyak 360 penerbangan di mudik Lebaran tahun ini.

Dirjen Perhubungan Udara Kemenhub Polana B Pramesti menjelaskan, pihaknya telah menyetujui permohonan maskapai terkait dengan penerbangan tambahan [extra flight] untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dalam menghadapi lonjakan penumpang pada arus mudik lebaran 2019.

"Enggak menutup kemungkinan kalau nanti jumlahnya akan bertambah, karena pengajuan dari maskapai masih banyak," kata dia di Gedung Sainath, Kemayoran, Jakarta, Senin (27/5/2019) malam .

Berdasarkan posisi data per 27 Mei 2019, Ditjen Perhubungan Udara telah mengeluarkan 313 Flight Approval (FA ) untuk rute domestik, sedangkan 47 Flight Approval untuk rute internasional. Extra flight akan terus bertambah sejalan dengan permintaan maskapai untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

"Karena kan banyak masyarakat yang ingin mudik atau cuti bersama Hari Raya Idul Fitri 1440 H. Penambahan extra flight ini diberikan kepada maskapai guna mengantisipasi lonjakan penumpang dan kelancaran selama arus mudik lebaran,” jelas Polana.

Adapun maskapai yang sudah mengajukan Flight Approval dari Air Asia Indonesia sebanyak 130 FA untuk rute domestik, Sriwijaya Air telah disetujui untuk rute domestik sebanyak 12 FA, Lion Air sebanyak 111 FA, Express Air sebanyak 24 FA, Susi Air sebanyak 22 FA dan TransNusa sebanyak 14 FA.

Sedangkan extra flight untuk rute internasional, telah disetujui FA untuk maskapai Jet Star sebanyak 25 FA, Silk Air sebanyak 6 FA, Malaysia Airlines sebanyak 14 FA, dan Saudi sebanyak 2 FA.

Ia mengingatkan kepada stakeholder penerbangan untuk tetap mengutamakan keselamatan dan keamanan penerbangan. Serta selalu memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat pengguna jasa transportasi udara.

“Kami akan fokus kepada 3 aspek dalam persiapan angkutan lebaran 2019. Ketiga aspek tersebut adalah keselamatan, keamanan dan pelayanan. Kami siap memberikan pelayanan yang prima kepada pemudik,” tandas dia.