tirto.id - Pemerintah akan mengerahkan 150 ribu - 200 ribu pekerja untuk membangun Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur pada 2023. Mereka didatangkan untuk mengejar waktu pelaksanaan agar target pembangunan rampung di 2024.
"Jadi diperkirakan 2023 itu kami akan mempunyai 150 hingga 200 ribu pekerja di lapangan," kata Kepala Badan Otorita Ibukota Negara Bambang Susantono usai bertemu Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Bogor, Jawa Barat, Jumat (3/6/2022).
Material yang digunakan juga cukup banyak. Bambang menuturkan persiapan pembangunan IKN di lapangan akan dilakukan. Beberapa di antaranya akan mulai dikerjakan pada paruh kedua 2022. Khususnya pemetaan lahan, akses logistik, jalur-jalur infrastruktur, serta persiapan penyediaan pemukiman bagi para pekerja.
Dalam pertemuan itu, Jokowi memberikan arahan. Salah satunya agar tetap memperhatikan kondisi lingkungan hidup sekitar dan interaksi dengan masyarakat setempat. Terkait masalah lahan dan konversi hutan, pemerintah berencana akan menanam kembali hutan tropis sehingga sustainable forest city untuk IKN dapat terwujud dengan baik.
"Kami juga berharap nanti ada pola-pola di mana masyarakat bisa terlibat langsung di dalam pembangunan ini," ungkapnya.
Sebelumnya Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati memastikan, pembangunan infrastruktur akan tetap menjadi fokus pemerintah di dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2023. Sebab, hal ini penting karena pemulihan ekonomi salah satunya dapat diakselerasi oleh pembangunan infrastruktur memadai.
"Percepatan pembangunan infrastruktur akan tetap jadi fokus APBN 2023," kata Sri Mulyani dalam Rapat Kerja Bersama Badan Anggaran DPR RI, di Jakarta, Selasa (31/5/2022).
Penulis: Andrian Pratama Taher
Editor: Intan Umbari Prihatin
