tirto.id - Partai Demokrat (PD) siap mendukung Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto, di Pilpres 2019. Meskipun belum ada hasil keputusan partai secara resmi, namun Partai Demokrat kemungkinan besar tidak akan mengalihkan dukungannya kepada Joko Widodo (Jokowi). Bahkan, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) diyakini mampu memenangkan Prabowo.
Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Hinca Panjaitan, pada Minggu (5/8/2018), yang meyakini bahwa kekalahan Prabowo pada 2014 tidak akan mempengaruhi hasil Pilpres 2019. Hal ini karena adanya campur tangan langsung SBY yang pernah memenangi pilpres sebanyak dua kali berturut-turut, yakni pada 2004 dan 2009.
“Waktu itu Demokrat, Pak SBY, tidak ikut campur pemilihan (presiden) 2014. Hari ini kami campur tangan, langsung full turun gunung. Pak SBY langsung menjadi bagian dari ini. Kami percaya bisa memenangkan ini,” tegas Hinca di kawasan Fatmawati, Jakarta Selatan.
Keputusan resmi terkait dukungan Partai Demokrat kepada Prabowo, lanjut Hinca, tinggal menunggu hasil rapat Majelis Tinggi Partai Demokrat. Bila tidak ada perubahan mendadak, maka PD sudah pasti akan mendukung Prabowo.
Soal kekhawatiran kekalahan Prabowo untuk kesekian kalinya di setiap pemilu, Hinca mengaku Partai Demokrat tidak khawatir. Bahkan, jika nantinya Prabowo kembali gagal sekalipun, Hinca mengakui bahwa PD tidak mencemaskan hal tersebut.
“Nggak apa-apa. Kami biasa juga (tidak di dalam pemerintahan). Kami pernah berkuasa 10 tahun, ini 4 tahun di luar. Itu pilihan politik, biar saja,” ujar Hinca.
Hinca juga yakin bahwa Jokowi bisa dikalahkan karena pemerintahan Jokowi-JK tidak sepenuhnya sempurna serta masih sering menuai kritik. “Ada rapor hitam, biru, dan rapor merah. Itu menarik untuk kontestasi untuk lima tahun ke depan,” tutupnya.
Penulis: Felix Nathaniel
Editor: Iswara N Raditya
