tirto.id - Pangeran Harry dan Meghan Markle, pasangan Keluarga Kerajaan Inggirs yang memiliki gear Duke and Duchess of Sussex mengumumkan pada Rabu (8/1/2020) bahwa mereka berniat mengundurkan diri dari anggota senior Kerajaan Inggris dan akan memenuhi kebutuhan hidup mereka sendiri.
"Setelah melalui pertimbangan berbulan-bulan dan diskusi internal, kami memutuskan untuk membuat transisi tahun ini dengan mulai melakukan peran progresif yang abru untuk institusi ini," sebut mereka dalam sebuah pernyataan yang dikutip NBC News.
"Kami berniat mengundurkan diri sebagai anggota senior Keluarga Kerajaan dan akan berdikari secara finansial, namun kami akan tetap mendukung Yang Mulia Ratu secara penuh."
Pasangan Sussex ini juga menyebut bahwa mereka akan membagi waktu mereka antara di Inggris dan Amerika Serikat, asal Meghan Markle.
Keputusan Meghan dan Harry tersebut, menurut laporan BBC diduga tanpa melalui konsultasi dengan anggota senior Keluarga Kerajaan lainnya, seperti ratu atau Pangeran William, kakak kandung Harry.
BBC menyebut, ada kemungkinan anggota keluarga kerajaan Inggris lainnya akan terkejut dengan pengumuman ini. Beberapa saat setelah pengumuman ini dinyatakan di akun Instagram Sussex Royal, pihak Buckingham Palace memberikan respons.
"Diskusi bersama Duke dan Duchess of Sussex barada di tahap awal. Kami menyadari keinginan mereka untuk mengambil pendekatan berbeda, tetapi ini menyangkut persoalan kompleks yang butuh waktu panjang untuk menyelesaikannya," tulis Buckingham Palace.
Pengumuman ini datang usai Harry, Meghan, dan putra mereka Archie Harrison Mountbatten-Windsor tidak menghadiri perayaan Natal Keluarga Kerajaan. Harry dan Meghan menghabiskan hari Natal bersama ibu Meghan, Doria Ragland di Kanada, dikutip dari Time. Hary dan Meghan mengambil cuti 6 minggu untuk liburan Natal di Kanada itu.
Harry, yang berada di posisi ke-enam garis suksesi Kerajaan Inggris (setelah Pangeran Charles, Pangeran William, Pangeran George, Putri Charlotte, dan Pangeran Loius) menyatakan pada Oktober lalu Meghan tertekan dengan pergerakan media yang mengekspos kehidupan mereka.
Ia juga menyatakan Meghan berjuang keras, sebagai seorang ibu sekaligus anggota keluarga kerajaan, karena keingintahuan media terhadapnya dan keluarga mereka.
Meghan menuntut Mail on Sunday secara legal karena mengungkap dan mempublikasikan surat-surat pribadinya, sedangkan Harry juga menuntut pemilik The Sun dan Daily Mirror terkait dugaan penyadapan telepon.
Pangeran Harry menyatakan, "Saya kehilangan ibu saya dan sekarang saya melihat istri saya hendak menjadi korban dari kekuasaan yang sama."
Penulis: Anggit Setiani Dayana
Editor: Yantina Debora
