tirto.id - Banyak melakukan kesalahan sendiri diakui Liliyana Natsir sebagai salah satu penyebab kegagalan dirinya dan Tontowi Ahmad gagal melaju ke semifinal French Open 2018.
"Banyak kesalahan sendiri yang tidak seharusnya dilakukan, saat sudah banyak dapat poin, tidak bisa jaga keunggulan, malah buang banyak poin juga," katanya di Paris usai pertandingan seperti dikutip dari laman PBSI, Sabtu (27/10/2018).
Pebulu tangkis yang akrab disapa Butet itu menambahkan, beberapa kali mampu unggul atas lawannya. Sayangnya ia dan Tontowi tak dapat mengontrol keadaan sehingga perolehan poin mereka terkejar dan ganti tertekan.
"Langsung beruntun [kehilangan] tiga empat poin, lawan yang tadinya tidak enak touch-nya, jadi kembali [enak] lagi," jelas Butet.
Sementara itu, Tontowi mengatakan bahwa ia dan Liliyana cukup puas dalam pertandingan tersebut, namun hanya kurang beruntung. Pemain yang akrab disapa Owi ini juga memuji penampilan lawannya.
"Kalau keseluruhan, mainnya bagus, saya cukup puas. Saya merasa kurang beruntung, berapa kali pengembalian tidak melewati net, selain itu lawan juga bermain bagus," ujar Tontowi.
Adapun langkah Owi/Butet terhenti di perempat final French Open 2018 usai dikalahkan ganda campuran Jepang, Yuta Watanabe/Arisa Higashino dengan skor 16-21, 21-16, 18-21 pada Jumat (26/10) malam.
Kejuaraan ini akan menjadi turnamen Eropa terakhir bagi mereka. Liliyana memutuskan untuk gantung raket pada awal tahun depan namun keduanya masih akan berpasangan di Fuzhou China Open 2018 yang akan dilangsungkan pada pekan depan.
Editor: Ibnu Azis
