tirto.id - Wasir atau ambeien merupakan penyakit yang muncul karena adanya pembengkakan dan peradangan vena di rektum dan anus yang membuat rasa tidak nyaman dan pendarahan.
Wasir biasanya disebabkan karena mengejan saat buang air besar, obesitas atau kehamilan. Istilah kedokterannya disebut dengan hemorrhoid.
Ketidaknyamanan adalah gejala umum dari wasir, terutama saat buang air besar atau saat duduk. Gejala lain termasuk gatal dan pendarahan.
Makanan tinggi serat bisa efektif mencegah terjadinya wasir, bersama dengan pelunak feses.
Dalam beberapa kasus, prosedur medis untuk menghilangkan wasir mungkin diperlukan untuk meredakannya.
Obat Herbal Wasir Alami
Wasir juga bisa dicegah dan diobati dengan menggunakan bahan-bahan alami yang mudah ditemui di sekeliling kita, berikut beberapa di antaranya:
1. Lidah buaya
Gel lidah buaya telah digunakan secara historis untuk mengobati wasir dan berbagai kondisi kulit.
Dikutip dari Healthline, lidah buaya memiliki sifat anti-inflamasi, yang dapat membantu mengurangi iritasi.
Meskipun tidak ada cukup bukti klinis tentang keefektifan gel lidah buaya untuk wasir, sebuah studi mencantumkannya sebagai kemungkinan sangat aman untuk penggunaan topikal.
Gel dapat ditemukan sebagai bahan dalam produk lain, tetapi Anda hanya boleh menggunakan gel lidah buaya murni pada wasir.
Gel lidah buaya murni juga dapat dipanen langsung dari dalam daun tanaman lidah buaya.
Beberapa orang alergi terhadap lidah buaya, terutama mereka yang alergi terhadap bawang putih atau bawang merah.
Periksa reaksi alergi dengan menggosokkan sejumlah uang ke lengan bawah Anda. Tunggu 24 hingga 48 jam. Jika tidak ada reaksi yang terjadi, itu artinya aman untuk digunakan.
2. Cuka sari apel
Beberapa orang yang menderita wasir mengatakan bahwa cuka sari apel dapat meredakan wasir secara instan, mengurangi rasa gatal dan nyeri.
Namun pemakaian cuka sari apel hanya disarankan dipakai sedikit atau seperlunya, karena obat ini dapat membakar kulit dengan penggunaan yang berlebihan dan memperburuk masalah.
3. Tea tree oil atau minyak pohon teh
Sifat antiseptik dan anti-inflamasi minyak pohon teh dapat mengurangi pembengkakan dan gatal-gatal yang disebabkan oleh wasir.
Beberapa penelitian awal menemukan bahwa gel yang dibuat dengan minyak pohon teh mengurangi gejala.
Selalu tanyakan kepada dokter sebelum mencoba pengobatan ini, jika masalah muncul, hentikan upaya Anda untuk menyembuhkan wasir dengan obat tersebut.
Ingat, untuk membantu mengobati dan mencegah wasir, penting untuk makan cukup serat (25 gram sehari untuk wanita, 38 gram sehari untuk pria) dan minum setidaknya delapan gelas air sehari.
Perubahan pola makan ini dapat membuat tinja lebih mudah dikeluarkan dan mencegah masalah berulang.
Selain mengobati wasir dengan bahan-bahan alami, ada pula cara-cara mudah yang dapat dilakukan untuk mengurangi penyakit ini, berikut penjelasannya:
4. Mandi duduk
Umumnya, para ahli merekomendasikan orang dengan wasir yang parah duduk di atas air hangat selama 15 menit, beberapa kali sehari, terutama setelah buang air besar.
Tempat mandi duduk (mandi sitz) untuk wasir umumnya tersedia di apotek berupa mangkuk kecil yang diletakkan di atas toilet dan menawarkan cara yang nyaman untuk merendam dan menenangkan area tersebut.
Anda juga bisa sekadar duduk-duduk di bak mandi berisi air hangat.
Menurut Harvard Health, mandi air hangat selama 20 menit setelah setiap buang air besar akan lebih efektif. Menambahkan garam Epsom ke dalam bak mandi dapat memberikan kelegaan lebih lanjut dengan mengurangi rasa sakit.
5. Salep yang dijual bebas
Salep dan krim untuk wasir yang dijual bebas, dapat ditemukan di hampir setiap toko obat dan dapat segera meredakannya.
Beberapa bahkan dapat mengurangi pembengkakan dan membantu wasir sembuh lebih cepat. Namun, jika Anda menggunakan krim dengan kandungan bahan hidrokortison, jangan menggunakannya lebih dari seminggu.
6. Kompres dingin
Oleskan kompres es atau kompres dingin ke anus untuk meredakan pembengkakan selama 15 menit setiap kali.
Untuk wasir yang besar dan menyakitkan, ini bisa menjadi pengobatan yang sangat efektif.
Selalu bungkus es di dalam kain atau handuk kertas, dan jangan pernah mengoleskan sesuatu yang beku langsung ke kulit.
7. Pelunak feses
Menurut Institut Nasional Diabetes dan Penyakit Pencernaan dan Ginjal (NIDDK), pelunak tinja atau suplemen serat, seperti psyllium, dapat membantu mengurangi sembelit, membuat tinja lebih lunak, dan mempermudah buang air besar yang cepat dan tanpa rasa sakit.
Banyak dari pelunak tinja ini datang dalam bentuk seperti bubuk, kapsul, dan cairan yang diminum melalui mulut antara sekali dan tiga kali sehari.
8. Pakaian katun yang longgar
Mengganti pakaian ketat yang terbuat dari poliester dengan bahan katun yang sangat menyerap keringat (terutama pakaian dalam katun) dapat membantu menjaga area anus tetap bersih dan kering.
Ini berpotensi mengurangi gejala. Hindari penggunaan deterjen atau pelembut pakaian yang mengandung pewangi untuk mengurangi iritasi.
Editor: Yantina Debora
