tirto.id - Rombongan Muhibah Budaya Jalur Rempah (MBJR) 2024 batch Kayu Manis yang menumpangi Kapal RI (KRI) Dewaruci tiba di Pulau Weh, Sabang, Aceh, pada Minggu (23/6/2024). Peserta maupun undangan MBJR 2024 disambut meriah oleh pemerintah setempat.
Direktur Pengembangan dan Pemanfaatan Kebudayaan Kemendikbudristek, Irini Dewi Wanti berujar, pelaksanaan MBJR 2024 merupakan salah satu rangkaian untuk mengenalkan jalur rempah Tanah Air.
"[Selain itu], MBJR adalah salah satu media campaign melakukan berbagai info sejarah perdagangan nusantara," sebutnya saat menyambut rombongan MBJR batch Kayu Manis di Dermaga CT1, Sabang, Minggu.
Menurut dia, Sabang memiliki banyak potensi sumber daya alam yang dapat digali. Potensi ini lantas dinilai harus disampaikan kepada masyarakat.
Irini mengatakan, rombongan MBJR 2024 batch Kayu Manis akan mengunjungi sejumlah titik rempah lain selain Sabang, yakni Malaka di Malaysia serta Tanjung Uban di Riau.
"Membuktikan Indonesia kaya akan budaya, seluruh potensi yang bisa kita gali, kita sampaikan ke masyarakat," tuturnya.
Sementara itu, Penjabat Wali Kota Sabang, Reza Fahlevi mengucapkan selamat datang kepada rombongan MBJR 2024 batch Kayu Manis.
"Kami atas nama pemerintah dan masyarakat sabang mengucapkan selamat datang kepada kepada peserta Muhibah Budaya Jalur Rempah di Kota Sabang," kata dia.
Reza menyatakan, kedatangan rombongan MBJR 2024 dapat dijadikan momentum untuk mempromosikan Sabang secara lebih luas. Ia mengingatkan, Sabang memiliki peran penting pada perdagangan rempah pada masa lalu.
Pada masanya, Kota terujung barat Tanah Air ini disebut berperan besar dalam perdagangan cengkih. Rempah-rempah ini disebut menjadi komoditi utama yang dijual Sabang.
"Sabang juga pernah menjadi pusat karantina haji dan tempat persinggahan kapal-kapal sebagai tempat persinggahan untuk mengisi bahan bakar, mengisi air, berdagang dan juga docking," tutur Reza.
Untuk diketahui, rombongan MBJR 2024 terdiri dari Laskar Rempah serta undangan. Laskar Rempah terdiri dari masyarakat umum, mahasiswa, dan lainnya. Sementara itu, undangan terdiri dari ahli, penulis, serta wartawan.
Batch Kayu Manis mengunjungi total empat titik, yakni Dumai di Riau, Sabang, Malaka, serta Tanjung Uban. Dari titik ke titik, rombongan batch Kayu Manis menumpangi KRI Dewaruci yang dikemudikan TNI Angkatan Laut.
Penulis: Muhammad Naufal
Editor: Fahreza Rizky
