tirto.id - Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko, mengungkapkan pihaknya telah berkirim memo kepada Menteri Sekretaris Negara, Pratikno, agar segera membuat Keputusan Presiden (Keppres) terkait pemindahan Ibu Kota Negara (IKN).
Moeldoko menyampaikan bahwa Keppres itu penting untuk segera diterbitkan karena ada rencana presiden dan wakil presiden terpilih akan dilantik di IKN.
"Kami sedang mengusulkan itu ya, memo kepada Pak Mensesneg supaya pengertiannya bahwa nanti kan ada presiden dan wakil presiden akan dilantik di Ibu Kota. Ya ini saya sudah menyampaikan surat kepada Pak Mensesneg, tentang itu" kata Moeldoko di Kantor Staf Kepresidenan, Jakarta, Senin (22/7/2024).
Meski belum ada Keppres mengenai pemindahan ibu kota, Moeldoko menegaskan bahwa pelaksanaan Upacara HUT ke-79 RI tetap dilaksanakan di IKN sebagaimana yang telah direncanakan.
Moeldoko menyampaikan jika Presiden Joko Widodo dan Presiden Terpilih Prabowo Subianto akan melaksanakan upacara di IKN.
"Masalah jadwal IKN tetap, enggak ada yang bergeser, Upacara 17 Agustus akan dijalankan di IKN. Nanti Pak Presiden Jokowi akan didampingi bapak presiden terpilih," kata dia.
Dia menyampaikan pelaksanaan upacara di Istana Negara Jakarta akan tetap berjalan dan dipimpin oleh Wakil Presiden Ma'ruf Amin dan didampingi wakil presiden terpilih, Gibran Rakabuming Raka.
"Tetap belum ada perubahan sampai saat ini," kata dia.
Dirinya menerangkan jika KSP memiliki tugas dan kewenangan untuk mengawal Proyek Strategis Nasional (PSN) agar berakhir sesuai dengan target. Diharapkan, IKN yang masuk dalam bagian PSN dapat berakhir dengan baik sebelum akhir masa jabatan Jokowi.
"Berikutnya dari KSP juga mengawal proyek-proyek nasional strategis, perkembangannya day by day kita ikuti sehingga nanti kita memahami betul PSN mana yang masih overlap dan melewati tahun 2024," kata dia.
Penulis: Irfan Amin
Editor: Bayu Septianto
