tirto.id - Belakangan ini banyak unggahan di media sosial yang berisi modus penipuan penawaran hadiah mengatasnamakan bank tertentu. Sebelumnya, Tim Riset Tirto telah melakukan penelusuran fakta terkait unggahan berisi penawaran sejumlah hadiah khusus bagi nasabah yang mengatasnamakan PT Bank Pembangunan Daerah (BPD) Bali.
Kali ini, Tirto kembali menemukan sejumlah unggahan di media sosial Facebook yang berisi tawaran undian berhadiah bagi yang mengatasnamakan Bank Aceh yang diunggah oleh akun bernama “Gebyar Promo Aceh Syariah” dan “Promo Akhir Tahun” pada tanggal 11 dan 13 Agustus 2023.
Kedua akun tersebut menyebarkan klaim bahwa nasabah Bank Aceh yang sudah menggunakan layanan mobile banking berkesempatan memenangkan beberapa hadiah dalam rangka gebyar undian akhir tahun bank tersebut. Menurut unggahan tersebut, hadiahnya mulai dari paket umroh gratis, mobil, motor hingga rice cooker.
Berikut penggalan narasi yang diunggah kedua akun tersebut:
“*Info berhadiah* *Khusus Nasabah (Bank-Aceh) yang sudah aktif (Action-mobile SMS banking) ayo buruan daftar agar kamu berkesempatan menjadi pemenang Gebyar-Undian (Akhir-Tahun):*
*Paket Umbrah Gratis* *Mobil* *Motor* *Emas Murni* *Lemari Es* *Smartphone* *TV* *Sepeda gunung* *Rice cooker* *Masih banyak ke untungan lainnya..*
*Info lebih lanjut tentang pendaftaran (Gebyar-Undian) silakan klik menu (Daftar) yang kami sediakan.* *Untuk pendaftaran gratis...*”
Unggahan tersebut juga menyertakan tautan (link) dan meminta nasabah mengklik link tersebut untuk mendapatkan info lebih lanjut dan mendaftar Gebyar Hadiah Akhir Tahun Bank Aceh.
Lantas, benarkah Bank Aceh membagikan sejumlah hadiah dalam rangka “Gebyar Hadiah Akhir Tahun” dengan cara mendaftarkan diri lewat sebuah tautan?
Penelusuran Fakta
Pertama, Tim Riset Tirto menelusuri profil Bank Aceh, perusahaan yang namanya dicatut dalam unggahan tersebut. Dengan memasukan kata kunci “Bank Aceh” ke mesin pencarian Google, kami menemukan situs resmi dari Bank Aceh.
Kemudian, berbekal informasi dari situs tersebut, Tirto menemukan bahwa Bank Aceh hanya memiliki satu akun Facebook resmi bernama PT Bank Aceh Syariah.
Setelah menelusuri akun tersebut, Tirto tidak mendapati keterangan resmi tentang informasi yang menyebut Bank Aceh membagikan sejumlah hadiah (kepada nasabah yang sudah menggunakan layanan mobile banking) dalam rangka "Gebyar Hadiah Akhir Tahun" dengan cara mendaftarkan diri lewat sebuah tautan.
Sementara, akun Facebook bernama “Gebyar Promo Aceh Syariah” dan “Promo Akhir Tahun” yang menyebarkan unggahan berisi informasi tersebut dipastikan bukanlah akun resmi dari Bank Aceh.
Tirto kembali menelusuri situs resmi dari Bank Aceh, disana juga tidak terdapat informasi terkait pembagian hadiah dalam rangka “Gebyar Hadiah Akhir Tahun”.
Tirto justru menemukan keterangan resmi dari Bank Aceh di situsnya pada 1 September 2023 terkait modus penipuan yang mengatasnamakan Bank Aceh. Dalam keterangannya, Bank Aceh menghimbau kepada seluruh masyarakat dan nasabah untuk mewaspadai terhadap beragam penawaran dengan iming-iming hadiah atau lainnya.
Lebih lanjut, Bank Aceh memastikan tidak pernah meminta apapun terkait informasi dan data pribadi masyarakat dan nasabah.
“Bank Aceh tidak pernah meminta informasi apapun terkait data pribadi Anda. Jangan pernah berikan password, PIN, OTP atau informasi lainnya kepada pihak-pihak yang mengatasnamakan Bank Aceh,” tulis Bank Aceh dalam keterangan resminya (1/9/2023).
Terakhir, Bank Aceh mengimbau nasabah agar terhindar dari modus penipuan dan kerugian untuk dapat mengkonfirmasi terlebih dahulu informasi yang di dapat dengan menghubungi akun media sosial resmi Bank Aceh atau dengan menghubungi langsung Contact Center di Hotline: 1500845.
Kesimpulan
Berdasarkan penelusuran fakta yang dilakukan, tidak ditemukan keterangan resmi yang menyebut Bank Aceh membagikan sejumlah hadiah dalam rangka “Gebyar Hadiah Akhir Tahun” disertai tautan informasi pendaftaran.
Unggahan informasi tersebut bukan dari akun resmi perusahaan. Bank Aceh pun pada 1 September 2023 telah menghimbau kepada seluruh masyarakat dan nasabah untuk mewaspadai beragam penawaran dengan iming-iming hadiah atau lainnya. Bank Aceh memastikan tidak pernah meminta apapun terkait informasi dan data pribadi masyarakat dan nasabah.
Jadi, klaim tentang Bank Aceh membagikan sejumlah hadiah dalam rangka “Gebyar Hadiah Akhir Tahun” dengan cara mendaftarkan diri lewat sebuah tautan bersifat salah dan menyesatkan (false and misleading).
==
Bila pembaca memiliki saran, ide, tanggapan, maupun bantahan terhadap klaim Periksa Fakta dan Periksa Data, pembaca dapat mengirimkannya ke email factcheck@tirto.id.
Editor: Farida Susanty
