Menuju konten utama
29 Mei 1985

Meregang Nyawa di Heysel - Mozaik Tirto

Luapan benci.
Jiwa para tifosi
melayang mati.

Meregang Nyawa di Heysel - Mozaik Tirto
Luapan benci.
Jiwa para tifosi
melayang mati.

Seandainya Patrick Radcliffe tidak datang ke Stadion Heysel malam itu, mungkin kini ia tengah berada di teras rumahnya di dekat danau pada suatu sore yang sumir.

Baca kisa selengkapnya di:
Bagaimana Inggris Mengubah Tragedi Heysel dari Duka jadi Laba?
Baca juga artikel terkait LIVERPOOL atau tulisan lainnya dari Hafitz Maulana

Editor: Hafitz Maulana