Masuk tirto.id
tirto.id - Megawati Hangestri secara resmi meninggalkan klub Liga Voli Turki, Manisa BBSK. Mega yang belum pernah bermain di kompetisi resmi Kadinlar Ligi.1 2025/2026 tidak melanjutkan kontraknya karena memilih tampil di SEA Games 2025 bersama Timnas Indonesia.
Setelah Megawati batal bermain di Liga Turki 2025/2026 pertanyaan yang muncul selanjutnya adalah ke mana dia akan bermain setelah SEA Games 2025? Apakah dia akan kembali ke Korea Selatan?
Saat ini Megawati Hangestri mengikuti pemusatan latihan Timnas Indonesia untuk SEA Games 2025. Cabor bola voli putri dijadwalkan berlangsung pada 10-19 Desember 2025.
Mengapa Megawati Batal Perkuat Manisa BBSK di Liga Voli Turki?
Megawati Hangestri batal memperkuat Manisa BBSK di Kadinlar 1.Ligi 2025/2026 setelah pihak klub memutus kontraknya. Hal ini dilakukan karena Mega, belum kembali ke Turki 3 hari setelah Livoli Divisi Utama 2025 selesai.
Manisa BBSK mengklaim pihak klub mengizinkan Megawati Hangestri bermain dengan klub induknya, Bank Jatim di Livoli Divisi Utama 2025. Mereka pun meminta opposite Timnas Indonesia tersebut untuk kembali ke Turki, 3 hari setelah Livoli Divisi Utama 2025 selesai pada Sabtu, 18 Oktober 2025.
Akan tetapi, hingga waktu yang telah ditentukan, Megawati Hangestri belum kembali ke Turki. Situasi itu pun membuat Manisa BBSK memutuskan kontrak Megawati setelah dilakukan diskusi antara kedua belah pihak.
"Megawati Hangestri kembali ke negara asalnya, Indonesia, untuk berpartisipasi dalam turnamen Livoli Divisi Utama 2025, sesuai dengan kontraknya. Ia seharusnya kembali ke tim kami tiga hari setelah turnamen, tetapi ia tidak memenuhi kewajibannya,” tulis pernyataan resmi Manisa BBSK.
“Dia [Megawati] meminta pemutusan kontraknya, dengan alasan jadwal padat tim nasional selama musim kompetisi dan enggan kembali ke Turki [sesuai jadwal yang diinginkan Manisa BBSK]," tambah pernyataan yang sama.
Pemutusan kontrak tersebut juga dikonfirmasi oleh Megawati Hangestri melalui akun media sosial pribadinya. Menurut Mega, terjadi kesalahpahaman antara pihaknya dengan Manisa BBSK. Hal itu pun menjadi sebab kedua belah pihak memutuskan kontrak berdasarkan kesepakatan bersama.
Situasi itu pun membuat Megawati Hangestri batal memperkuat Manisa BBSK di Liga Voli Turki 2025/2026. Padahal, dia didatangkan sebagai salah satu pemain asing Manisa BBSK di Kadinlar 1.Ligi 2025/2026 dan diproyeksikan sebagai opposite utama.
Apakah Megawati Kembali ke Red Spark Setelah SEA Games 2025?
Setelah kontraknya dengan Manisa BBSK berakhir, Megawati masih belum memutuskan akan melanjutkan karir di Indonesia atau kembali bermain di luar negeri. Mega masih fokus dengan Timnas Indonesia di SEA Games 2025.
Di sisi lain media Korea Selatan, Naver menyebut tim-tim Liga Voli Korea Selatan masih mengincar jasanya, termasuk Red Spark. Kendati begitu, peluang Mega kembali ke Korea cukup kecil karena dia tidak mendaftar draft pemain asing baik di pick bebas, maupun kuota Asia.
Red Spark sendiri saat ini memiliki Wipawee Srithong yang di plot menggantikan Megawati Hangestri. Akan tetapi, hingga 3 laga yang sudah dijalani oleh Red Spark, Wipawee belum bermain karena dalam tahap pemulihan cedera.
Situasi itu memungkinkan Red Spark untuk mengganti pemain asing Asia mereka. Akan tetapi, hal itu dapat dilakukan apabila Wipawee menyatakan mundur dari tim atau ada keterangan bahwa dirinya tidak bisa bermain di Liga Voli Korea 2025/2026 karena cedera.
Kendati 2 syarat di atas dipenuhi, Red Spark juga tidak bisa merekrut Megawati Hangestri. Pasalnya, aturan dari KOVO tidak mengizinkan pemain asing memperkuat sebuah tim lebih dari 2 musim secara beruntun.
Oleh sebab itu, jika ingin kembali ke Korea Selatan, Megawati Hangestri tidak bisa bergabung di Red Spark musim ini. Dia harus bergabung dengan tim lain, misalnya Pink Spider, IBK Altos, Expressway Hi-Pass, Hyundai Hillstate, AI Pepper atau GS Caltex.
Jika tidak kembali ke Liga Voli Korea 2025/2026, Megawati Hangestri berpeluang tampil di Proliga 2026. PB PBVSI rencananya menggelar Proliga 2025 mulai Januari-Juni 2026.
Editor: Yantina Debora
