Manfaat Kulit Buah Naga, Turunkan Kolesterol hingga Cerahkan Kulit

Tingginya kandungan vitamin C pada kulit buah naga ini dapat berperan dalam memberikan nutrisi terhadap kulit dan membantu mencerahkan kulit.

Kontributor: Febriansyah

Terbit 20 Dec 2019 07:22 WIB,

Waktu baca ±2 menit

Seorang pekerja menata buah naga di sentra buah Purwoarjo, Banyuwangi, Jawa Timur, Kamis (30/3). Memasuki berakhirnya musim buah naga, membuat harga meningkat dari biasanya harga normal Rp6 ribu per kilogramnya menjadi Rp10 ribu per kilogram, karena pasokan dari petani menurun. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya/aww/17.

tirto.id - Buah naga merupakan buah yang memiliki banyak manfaat dan mengandung beragam vitamin. Para ilmuwan telah menemukan banyak manfaat dari mengonsumsi buah berwarna merah ini seperti mengandung banyak nutrisi, mengandung antioksidan, penuh dengan serat, dan mengandung magnesium yang baik.

Manfaat buah naga ternyata tak berhenti hanya sampai pada dagingnya, kulit buah naga juga memiliki banyak manfaat. Penelitian terbaru dari Universitas Gaja Madah (UGM) Yogyakarta menemukan bahwa kulit buah naga kaya kandungan vitamin C, vitamin E, dan antioksidan yang bagus untuk kesehatan kulit.

Dilansir dari laman berita resmi UGM, limbah kulit buah naga itu kemudian dijadikan sebagai masker wajah. Ide menjadikan limbah kulit buah naga menjadi masker ini dicetuskan oleh 5 mahasiswa.

Geri Malpin Saputra, ketua peneliti mengungkapkan dalam kulit buah naga memiliki kandungan yang bagus untuk kesehatan kulit, seperti mengandung vitamin C yang cukup tinggi sebesar 75 persen dan vitamin E serta anti oksidan yang dapat digunakan untuk menangkal radikal bebas serta melembabkan kulit.

“Tingginya kandungan vitamin C ini dapat berperan dalam memberikan nutrisi terhadap kulit dan membantu mencerahkan kulit,” tutur Geri

Fakta lainnya adalah bahwa kulit buah naga memiliki potensi mengurangi koleterol total, trigliserida, dan LDL (kolesterol jahat) serta meningkatkan level HDL (kolesterol baik)

Penelitian yang diterbitkan Journal of Physics: Conference Series ini meneliti tikus jantan yang mengalami hiperlipidemia setelah makan dengan lemak tinggi selama satu bulan. Para peneliti kemudian melihatnya kembali setelah diberi kulit buah naga dan hasilnya, tikus jantan berubah.

Kadar kolesterol total, trigliserida, dan LDL menurun dengan ditingkatkannya pemberian asupan dosis bubuk kulit buah naga merah. Sementara itu HDL meningkat.

Berdasarkan dosisnya dari tepung buah naga merah yang diberikan maka dosis 200 mg/kgBB dapat menurunkan kolesterol total, trigliserida, LDL, dan kadar HDL yang hampir normal.

Menurut peneliti hal ini bisa disebabkan oleh warna merah kulit buah naga yang juga memiliki komponen bioaktif yang dapat mencegah peningkatan kadar lemak darah.

Dari satu buah naga merah, sekitar 22 persen adalah kulitnya. Total kandungan serat makanan dalam kulit buah naga merah sangat tinggi yaitu sekitar 69,3 persen, terdiri dari serat makanan tidak larut (IDF) 56,50 persen dan serat makanan larut (SDF) 14,82 persen.