tirto.id - Tim kuasa hukum Joko Widodo-Ma'ruf Amin telah tiba di Gedung Mahkamah Konstitusi (MK) untuk menghadiri sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pilpres 2019.
Ketua Tim kuasa hukum Jokowi-Ma'ruf, Yusril Ihza Mahendra mengatakan, pihaknya pada sidang pertama ini siap mendengarkan pembacaan permohonan gugatan yang dilayangkan Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga.
"Jadi hari ini kami akan mendengarkan keterangan pembacaan permohonan dari pemohon," jelas Yusril di Gedung MK, Jalan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Jumat (14/6/2019).
Yusril mengatakan, pihaknya sebagai saksi terkait siap menyimak pokok-pokok gugatan dari BPN Prabowo-Sandiaga yang diwakili tim kuasa hukumnya. Yusril dan timnya juga telah siap untuk memberikan keterangan pada Senin (17/6/2019) mendatang.
"Kami menyimak, kalau ada dialog, ya kita akan dialog. Kalau ada debat, ya kita debat," ucap Yusril.
Kedatangan tim kuasa hukum yang berjumlah 33 orang ini berbarengan dengan rombongan para sekjen partai politik yang ada di dalam koalisi pendukung Jokowi-Ma'ruf.
Terlihat Sekjen Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arsul Sani, Sekjen Partai NasDem Johnny G Plate, Sekjen PSI Raja Juli Antoni, dan Sekjen Partai Hanura Herry Lontung Siregar datang berbarengan.
Para Sekjen Parpol koalisi pendukung Jokowi-Ma'ruf ini sebagai pendamping bersama anggota TKN Jokowi-Ma'ruf lainnya. Total ada 29 orang yang didaftarkan untuk bisa masuk ke dalam ruang sidang, salah satunya Ketua TKN Jokowi-Ma'ruf, Erick Thohir namun belum terlihat hadir saat ini.
Penulis: Bayu Septianto
Editor: Dewi Adhitya S. Koesno
