tirto.id - Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Mochammad Afifuddin mengungkapkan wacana pelaksanaan debat pasangan capres-cawapres pada Pilpres 2024 digelar di luar Jakarta.
"Yang sedang kita diskusikan adalah tempat debat, biasanya semuanya ada di Jakarta. Sekarang ada wacana di kita tidak semua di Jakarta," kata Afif dalam diskusi pandangan capres/cawapres terkait isu lingkungan dan perubahan iklim di Pemilu 2024 di Gedung Pakarti Centre, CSIS, Jakarta Pusat, Kamis (2/11/2023).
Afif menyebut wacana debat capres-cawapres di provinsi lain sedang didiskusikan dengan masing-masing tim utusan dari setiap pasangan capres-cawapres. Ia khawatir apabila debat dipaksakan di luar Jakarta akan memberatkan salah satu tim dari pasangan capres-cawapres.
"Sedang kami pikirkan. Tetapi kita harus koordinasikan dari masing-masing calon. kalau kita usulkan ke satu kota di luar Jakarta apakah ada yang keberatan atau tidak," kata Afif.
Afif menjamin proses debat masing-masing kandidat yang dilaksanakan selama masa kampanye akan berjalan secara terbuka dan adil. Salah satu tolak ukurnya adalah keterpilihan moderator yang menurut Afif akan ditunjuk dari sosok profesional dan akademisi yang dikenal jujur dan berintegritas.
"Moderator debat dari kalangan profesional dan akademisi yang mempunyai integritas tinggi, jujur, dan tidak memihak pada salah satu pasangan calon," kata dia.
Selain itu, debat akan dilaksanakan sebanyak 5 kali selama masa kampanye tersebut. Hal itu sebagai yang telah diatur dalam Peraturan KPU mengenai kampanye dan sama seperti Pemilu 2019 jumlah pelaksanaannya.
"Format rincian lima kali dapat dilakukan perubahan tentu dengan konsultasi dan disiarkan langsung secara nasional oleh media nasional lembaga penyiaran publik," kata Afif.
KPU hingga kini belum mengeluarkan jadwal debat Pilpres 2024. Jadwal debat ditentukan setelah penetapan capres-cawapres tetap oleh KPU pada 13 November 2023.
Penulis: Irfan Amin
Editor: Gilang Ramadhan
