Kepala RSPAD Gatot Soebroto Bantah Prabowo Pernah Strok 2 Kali

Tim dokter RSPAD Gatot Soebroto meminta masyarakat agar tidak termakan isu terkait Prabowo pernah terkena stroke.

Terbit 27 Oct 2023 18:53 WIB,

Waktu baca ±2 menit

Bakal calon presiden dan wakil presiden Prabowo Subianto (kiri) dan Gibran Rakabuming Raka (tengah) didampingi istri Selvi Ananda (kanan) bersiap menjalani pemeriksaan kesehatan di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta, Kamis (26/10/2023). Pemeriksaan kesehatan tersebut sebagai syarat pendaftaran dalam Pilpres 2024. ANTARA FOTO/Galih Pradipta/rwa.

tirto.id - Kepala RSPAD Gatot Soebroto Letjen Albertus Budi Sulistya menampik isu bahwa bakal capres Prabowo Subianto pernah terkena stroke hingga dua kali.

Menurut Budi berdasarkan hasil pemeriksaan kesehatan Prabowo di RSPAD Gatot Soebroto, menyatakan Menteri Pertahanan (Menhan) tersebut sehat.

"Saya lebih percaya kepada tim pemeriksa [RSPAD Gatot Subroto] daripada informasi yang tidak berdasar," kata Budi di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Jakarta Pusat, Jumat (27/10/2023).

Menurut dia, tim pemeriksa RSPAD Gatot Subroto telah melakukan tugasnya dengan baik. Karena itu, Budi mengaku lebih mempercayai fakta daripada isu yang dinilai bermuatan hoaks. Ia pun meminta masyarakat agar tidak termakan isu terkait Prabowo pernah terkena stroke.

"Jelas tim pemeriksa melakukan pemeriksaan dengan sangat baik dan ya itu tadi, lebih percaya fakta dari pada hoaks," tuturnya.

Soal kondisi Prabowo yang sehat dan bebas dari narkoba disampaikan Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari. Dia menyampaikan kondisi Prabowo berdasarkan hasil pemeriksaan yang dilakukan RSPAD Gatot Subroto kepada Ketua Umum Gerindra itu.

Kepada KPU RI, RSPAD Gatot Subroto memberikan hasil pemeriksaan Prabowo dan bakal cawapresnya, Gibran Rakabuming, pada Jumat ini.

"Paslon [Prabowo-Gibran] mampu menjalankan tugas sebagai presiden dan wapres dan bebas dari penyalahgunaan narkoba," kata Hasyim di kantor KPU RI, Jumat.

Selain itu, KPU RI juga menerima hasil pemeriksaan kesehatan capres-cawapres lain, yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Imin) dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

Menurut Hasyim, berdasar hasil pemeriksaan kesehatan, kedua capres-cawapres itu tergolong sehat dan bebas narkoba.

"Pak Anies Baswedan dan Pak Muhaimin [Imin] Iskandar, berdasarkan hasil pemeriksaan, mampu menjalankan tugas sebagai presiden dan wapres, [hasil pemeriksaan] kedua [Anies-Imin] bebas dari narkoba," kata Hasyim.

"Paslon [Prabowo-Gibran] mampu menjalankan tugas sebagai presiden dan wapres dan bebas dari penyalahgunaan narkoba," lanjut dia.