tirto.id - Sebanyak 40 spesimen pasien dari 27 rumah sakit yang tersebar di 15 provinsi Indonesia dipastikan negatif virus corona, sementara dua pasien lainnya masih dalam pemeriksaan. Hal itu disampaikan oleh Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan Anung Sugihantono.
Data tersebut, kata Anung, berdasarkan data terakhir pukul 08.00 WIB, Rabu, 5 Februari 2020 dan diperiksa oleh Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kemenkes.
"Kami terus memantau kesehatan masyarakat melalui surveilans (pemantauan terus menerus)," kata Anung seperti dilansir Antara, Rabu (5/2/2020).
Dalam proses pemantauan itu, kata Anung, pihaknya bekerja sama dengan dinas kesehatan provinsi, kabupaten kota dan pelayanan kesehatan milik pemerintah dan swasta.
Kendati demikian, ia mengatakan bahwa Kemenkes meminta masyarakat agar tetap tenang, namun waspada terhadap virus corona tersebut.
Selain itu, masyarakat juga diminta untuk tetap menjaga kesehatan dan daya tahan tubuh. Apabila ada gejala seperti influenza, demam, batuk, pilek dan sesak nafas, sebaiknya segera memeriksanya ke fasilitas kesehatan.
Anung mengatakan, berdasarkan data Badan Kesehatan Dunia (WHO) hingga 4 Februari 2020, sebanyak 20.630 kasus telah terkonfirmasi dengan kasus baru mencapai 3.241.
"Hampir 99 persen berada di Cina," ungkap Anung yang sedang berada di posko sementara observasi WNI di Natuna, Kepulauan Riau.
Sembari mengutip data WHO, Anung menyatakan, total jiwa yang meninggal akibat virus corona telah mencapai 426 orang. Selain itu, sebanyak 23 negara melaporkan temuan kasus virus corona.
Penulis: Alexander Haryanto
Editor: Agung DH
