Karena Corona, Arnold Schwarzenegger Tunda Festival Olahraga

tirto.id - Mantan binaragawan sekaligus aktor Arnold Schwarzenegger menunda turnamen olahraga Arnold Sports Festival pada 2020 karena virus corona atau Covid-19. Hal tersebut ia sampaikan pada konferensi pers bersama dengan pejabat publik Mike DeWine.

"Kami akan menunda festival olahraga ini karena kami tidak ingin membahayakan 250.000 orang dengan adanya #COVID19," tulis Schwarzenegger dalam keterangan video di Twitter dan Instagram miliknya, seperti diberitakan Antara, Kamis, 5 Maret 2020.

Sekiranya, acara tahunan Arnold Sports Festival akan dimulai pada Kamis (5/3) dan diikuti oleh 22.000 atlit dari 80 negara. Akan tetapi, beberapa kompetisi kejuaraan binaraga tetap akan berjalan, namun beberapa kompetisi lain akan ditunda.

Kendati demikian, kompetisi yang tetap digelar itu tidak ada penontonnya, kecuali pertandingan final di Greater Columbus Convention Center, Ohio, Amerika Serikat.

“Kami memastikan bahwa kesehatan dan keamanan orang-orang lebih penting daripada menghasilkan uang, karena kami ingin mempromosikan kesehatan dan kebugaran melalui acara ini,” tulis Arnold Schwarzenegger.

Kasus virus corona atau Covid-19 mencapai 95.425 secara global pada Kamis (5/3/2020) pukul 14.23 WIB menurut data Coronavirus COVID-19 Global Cases by Johns Hopkins CSSE.

Virus corona secara global meningkat 2.264 dibanding data Rabu (4/3/2020) pukul 13.53 WIB. Sementara di Cina, kasus virus corona naik 140 menjadi 80.410 dibanding hari sebelumnya.

Total kematian di Cina sebanyak 3.013 orang. Namun jumlah yang sembuh juga terus meningkat dengan jumlah 52.174. Sementara di Korea Selatan kasus covid-19 ini naik 438 menjadi 5.766 dibanding hari sebelumnya.

Di Italia, kasus corona tercatat naik 5.87 dari 2.502 menjadi 3,089. Kasus corona yang juga terus meningkat yakni di Iran. Teheran mencatat kenaikan 586 kasus menjadi 2.922. Sementara di Kapal Pesiar Dimond Princess, belum ada penambahan kasus baru. Di Jepang, kasus corona meningkat 38 kasus dibanding hari sebelumnya.

Sementara Perancis mencatat 73 kasus baru dibanding hari sebelumnya. Kasus corona di Jerman juga naik dari 203 menjadi 262. Sementara Spanyol mencatat kenaikkan 57 kasus menjadi 222 kasus. Di Indonesia sendiri, belum ada kasus baru. Sedangkan di Vietnam, dari 16 kasus, semua pasien dinyatakan sembuh dari infeksi virus corona.