tirto.id - Sepasang kacamata mendiang John Lennon akan dilelang mulai dari £ 30.000 - £ 40.000 (atau setara Rp755 juta). Lelang ini menandai 50 tahun bubarnya band legendaris The Beatles. Lelang akan berlangsung dari 23 September hingga 1 Oktober di situs web Sotheby.
Kacamata Windsor bulat yang menjadi ciri khas Lennon itu merupakan hadiah untuk pengurus rumah tangganya, yang diperkirakan mendahului tamasya kacamata publik pertamanya.
Selain kacamata, lembar tahanan dari John Lennon saat ia masih di sekolah juga akan dilelang. Item tersebut melacak kebangkitan The Beatles dari pemuda nakal asal Liverpool hingga menjadi superstar internasional.
Lembar penahanannya, dari Quarry Bank Grammar School pada 1950-an, mencantumkan 22 penahanan Lennon dalam waktu kurang dari delapan minggu. Nilai rapor itu diperkirakan berkisar antara £ 3,000 - £ 5,000, demikian dilansir NME.
Komentar dari guru dalam buku tersebut mengkritik Lennon tentang "kemalasan total dan perilaku konyol yang terus-menerus di kelas. "
Barang lain yang akan dilelang termasuk jam tangan Cartier milik manajer band, Brian Epstein, yang sering disebut sebagai anggota "Beatle kelima".
Dengan perkiraan harga £ 15.000 - £ 25.000, rumah lelang Sotheby mengatakan jam tangan inilah yang membantu The Beatles tepat waktu selama puncak popularitas mereka. Jam tangan ini tetap ada sejak kematian Epstein.
Epstein terlihat mengenakan jam tangan khas ini di banyak foto dari saat tur dunia The Beatles tahun 1966 dan seterusnya, kata rumah lelang tersebut.
Selain itu, salinan single debut band, Love Me Do, yang ditandatangani oleh keempat anggotanya sehari setelah dirilis juga akan masuk dalam daftar lelang, diperkirakan harganya antara £ 15.000 - £ 20.000.
Sebelumnya, sebuah kertas berisi lirik lagu "Hey Jude" yang ditulis oleh pentolan The Beatles, Paul McCartney, berhasil laku dilelang seharga 910 ribu dolar AS (atau Rp14 miliar) pada hari Jumat (10/4/2020) lalu.
Penjualan tersebut dilakukan secara daring dan di Hard Rock Cafe, Times Square, New York karena pandemi global virus corona. Rumah lelang Julien's Auctions mengatakan kertas lirik lagu "Hey Jude" terjual sembilan kali dari perkiraan aslinya.
Menurut spesialis musik Jason Watkins, Paul McCartney menuliskan catatan lagu itu dengan tergesa-gesa untuk rekaman di studio tahun 1968 sehingga menjadi sangat langka dan berharga.
Editor: Agung DH
