Jose Mourinho Resmi Jadi Pelatih AS Roma, Paulo Fonseca Dipecat?

tirto.id - Setelah menelan tiga kekalahan beruntun di Liga Italia Serie A dan Liga Eropa 2020/2021, AS Roma kini resmi menunjuk Jose Mourinho sebagai pelatih. Bagaimana nasib Paulo Fonseca? Apakah juru taktik asal Portugal itu dipecat?

Melalui laman resmi klub, Selasa (4/5/2021) waktu Italia, AS Roma mengumumkan telah menjalin kesepakatan dengan Mourinho. Pelatih yang terakhir kali menukangi Tottenham Hotspur ini meneken kontrak selama 3 tahun untuk membesut tim serigala ibu kota hingga 30 Juni 2024.

“Kami sangat gembira menyambut José Mourinho ke dalam keluarga AS Roma. Sebagai juara hebat yang telah memenangkan trofi di setiap level, Jose akan memberikan kepemimpinan dan pengalaman luar biasa untuk proyek ambisius kami," ucap Presiden Klub Dan Friedkin serta Wakil Presiden Klub Ryan Friedkin.

Jose Mourinho sendiri menyatakan siap membantu mewujudkan AS Roma di masa mendatang. “Terima kasih kepada keluarga Friedkin karena memilih saya untuk memimpin klub hebat ini dan menjadi bagian dari visi mereka,” tandasnya.

“Setelah pertemuan dengan pemilik dan Tiago Pinto [Manajer Umum AS Roma], saya segera memahami sepenuhnya ambisi mereka untuk AS Roma,” imbuh eks pelatih FC Porto, Chelsea, Inter Milan, Real Madrid, Manchester United, dan Tottenham Hotspur ini.

“Itu adalah ambisi dan dorongan yang sama yang selalu memotivasi saya dan bersama-sama kami ingin membangun proyek yang menang di tahun-tahun mendatang,” tambah Jose Mourinho.

Bagaimana Nasib Paulo Fonseca?

Telah ditunjuknya Jose Mourinho sebagai pelatih baru AS Roma ternyata belum berdampak langsung terhadap nasib Paulo Fonseca di kursi kepelatihan Giallorossi. Pasalnya, Mourinho baru akan membesut Lorenzo Pellegrini dan kawan-kawan mulai musim 2021/2022 mendatang.

Dengan kata lain, Fonseca tidak dipecat dan masih menukangi Giallorossi hingga akhir musim 2020/2021 nanti. Hal tersebut telah disampaikan AS Roma melalui web resmi klub sebelum mengumumkan Mourinho sebagai pelatih baru.

"Atas nama semua orang di AS Roma, kami ingin berterima kasih kepada Paulo Fonseca atas kerja keras dan kepemimpinannya selama dua tahun terakhir. Paulo membimbing tim melalui banyak tantangan, termasuk pandemi COVID-19 dan perubahan kepemilikan,” kata Dan Friedkin.

“Ia melakukannya dengan integritas tanpa pamrih dan karakter yang hebat. Kami mendoakan yang terbaik untuknya di masa depan dan tahu bahwa dia akan menjadi aset yang hebat ke mana pun dia pergi,” lanjutnya.

AS Roma saat ini menempati urutan 7 klasemen sementara Liga Italia Serie A 2021/2020 dan dipastikan gagal meraih jatah ke Liga Champions musim depan. Kepemimpinan Fonseca menjadi sorotan setelah Giallorossi puasa kemenangan dalam 6 laga beruntun.

Dalam 6 pertandingan terakhir di seluruh ajang resmi, klub ibu kota Italia yang bermarkas di Stadion Olimpico ini hanya mampu memperoleh 2 poin dari 2 hasil imbang.

Sedangkan 4 laga lainnya berakhir buruk, termasuk 3 kekalahan beruntun yakni melawan tuan rumah Cagliari dengan skor 3-2, dibantai 6-2 di Old Trafford oleh Manchester United dalam laga leg 1 semifinal Liga Eropa, terakhir tumbang 2-0 di markas Sampdoria beberapa waktu lalu.