tirto.id - Massa aksi menggelar demonstrasi di depan kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Jalam Imam Bonjol No.29, Jakarta Pusat, Rabu (20/3/2024) malam. Unjuk rasa massa aksi kali ini dilakukan menjelang pengumuman hasil Pilpres dan Pileg 2024 oleh KPU malam ini.
Dari pantauan Tirto, sejumlah pedemo memenuhi badan jalan di depan kantor KPU. Isi tuntutan mereka adalah menolak hasil Pemilu 2024. Sebab, mereka menilai bahwa penyelenggaraan Pemilu 2024 dipenuhi dengan kecurangan.
Massa sempat membakar ban dan beberapa jenis sampah di Jalan Imam Bonjol atau di depan sebelah kiri kantor KPU RI. Pukul 19.49 WIB, api dari bekas pembakaran ban dan sampah itu sudah semakin padam.
Meski demikian, massa masih tetap bersiaga di ujung Jalan Imam Bonjol. Massa dijaga ketat oleh kepolisian yang berseragam lengkap.
Polisi juga memasang pembatas antara massa dengan area dekat KPU RI. Pembatas ini terbuat dari beton. Di atas pembatas itu ada kawat duri untuk mencegah massa melewatinya.
Massa tak diperkenankan melewati barikade tersebut. Hanya sebagian pihak yang diperkenankan melewati barikade, salah satunya adalah petugas KPU RI atau aparat kepolisian itu sendiri.
Kemudian, meski unjuk rasa masih berlangsung, akses Jalan HOS Cokroaminoto tergolong ramai lancar. Tak ada kemacetan akibat demo tersebut.
Petugas kebersihan berseragam oranye pun kini sudah mulai bersih-bersih. Mereka membersihkan sisa sampah bekas berbuka puasa para pengunjuk rasa.
Seperti diketahui, dua kelompok massa pro dan kontra hasil Pemilu 2024 mendatangi Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (20/3/2024). Dua kelompok massa itu berdemonstrasi saat KPU tengah menggelar rapat pleno rekapitulasi hasil perolehan suara Provinsi Papua dan Papua Pegunungan hingga menjelang pengumuman penetapan hasil Pemilu 2024 malam ini.
Jelang Pengumuman Penetapan Hasil Pemilu 2024
Sebelumnya, Komisioner KPU RI Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilu, dan Partisipasi Masyarakat, August Mellaz, mengatakan bahwa pengumuman hasil Pemilu 2024 akan dilaksanakan pada hari ini, Rabu (20/3/2024) usai buka puasa.
"Mungkin kalau definitifnya kemungkinan pasca, kita ambil jeda sampai menjalankan ibadah puasa ya. Waktu berbuka, semacam itu," kata Mellaz di Kantor KPU RI, Rabu (20/3/2024).
Mellaz mengatakan usai rekapitulasi dua provinsi terakhir, KPU masih perlu melakukan pemeriksaan dokumen. KPU akan mencermati setiap dokumen yang menjadi prasyarat sebelum hasil Pemilu 2024 diumumkan.
Penulis: Muhammad Naufal
Editor: Maya Saputri
