tirto.id - Debat Pilpres kelima akan digelar pada Minggu malam, 4 Februari 2024, di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta.
Debat Pilpres kelima ini sekaligus menjadi debat Capres ketiga dan Debat Capres-Cawapres yang terakhir dalam agenda kampanye Pemilu 2024.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) sendiri menetapkan bahwa pelaksanaan debat Capres-Cawapres digelar sebanyak lima kali yang terbagi untuk debat Capres sebanyak tiga kali dan debat Cawapres dua kali.
Dalam gelaran debat Capres yang terakhir ini akan menghadirkan ketiga calon presiden yakni Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo.
Debat Pilpres kelima diprediksi akan panas dan menarik, terlebih tema yang diusung KPU mengacu pada visi-misi setiap Capres.
KPU juga telah merilis 12 nama yang ditunjuk sebagai panelis dan dua orang moderator untuk debat Pilpres pamungkas.
Kendati sudah diumumkan jadwal beserta temanya, KPU belum merincikan waktu pelaksanaan debat Capres ketiga ini.
Berdasarkan pelaksanaan debat sebelumnya, KPU selalu menetapkan bahwa pelaksanaan debat dimulai pada malam hari, tepatnya pukul 19.00 WIB. Waktu tersebut dapat menjadi gambaran pelaksanaan debat Pilpres kelima.
Tema Debat Pilpres Kelima 2024
Anggota KPU RI, August Mellaz, menginformasikan bahwa KPU dalam debat Pilpres kelima ini mengusung beberapa tema besar, di antaranya;
- Kesejahteraan Sosial
- Kebudayaan
- Pendidikan
- Teknologi Informasi
- Kesehatan
- Ketenagakerjaan
- Sumber Daya Manusia
- Inklusi
Segmen Debat Capres Kelima
Tidak berbeda jauh dari gelaran debat sebelumnya, debat Pilpres kelima ini akan terbagi ke dalam enam segmen secara besar dengan total durasi selama 120 menit. Berikut rinciannya.
- Segmen 1: Pembukaan, pembacaan tata tertib, penyampaian visi, misi, dan program kerja
- Segmen 2: Pendalaman visi, misi, dan program kerja
- Segmen 3: Pendalaman visi, misi, dan program kerja oleh moderator
- Segmen 4: Sesi tanya jawab dan sanggahan antara Capres
- Segmen 5: Sesi tanya jawab dan sanggahan lanjutan
- Segmen 6: Penutupan dan Kesimpulan
Penulis: Imanudin Abdurohman
Editor: Dipna Videlia Putsanra
