tirto.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat pada perdagangan Rabu (16/2/2022) pagi pukul 09.00 WIB di zona hijau pada angka 6.821. Posisi tertinggi IHSG pagi ini berada di level 6.842 adapun pergerakan terendah pagi ini terjadi di level 6.821.
IHSG sudah diperdagangkan dengan volume 695 juta lembar dan nilai transaksi yang terjadi mencapai Rp435 miliar untuk 51.148 kali transaksi. Kemudian pagi ini setidaknya ada 229 saham yang bergerak menguat dan 77 saham melemah sementara 210 sisanya ada di posisi stagnan.
Analis Artha Sekuritas Dennies Christopher Jordan menjelaskan, secara teknikal candlestick membentuk formasi piercing line mengindikasikan potensi penguatan. Namun, secara sentimen diperkirakan rentang penguatan akan terbatas.
"Dari dalam negeri masih khawatir akan tingginya kasus COVID-19. Di sisi lain, ketegangan antara Rusia-Ukraina mulai mereda," kata dia dalam analisa harian yang dikutip Tirto, Rabu (16/2/2022).
Penguatan yang IHSG pagi ini juga terjadi pada indeks saham global. Bursa Amerika Serikat ditutup menguat. Dow Jones ditutup 34.988,84 (+1,25%), NASDAQ ditutup 14.139,76 (+2,53%), S&P 500 ditutup 4.471,07 (+1,58%).
Wall Street berhasil menguat tajam, karena tanda-tanda ketegangan yang mereda di sepanjang perbatasan Rusia-Ukraina memicu aksi beli di bursa saham. Namun, AS dan NATO mengatakan mereka belum melihat bukti penarikan pasukan Rusia dari perbatasan.
Dari data ekonomi data PPI tercatat naik di atas ekspektasi. Ini memperkuat ekspektasi ekonom bahwa Federal Reserve akan menghadapi inflasi yang tinggi dengan secara agresif dengan menaikkan suku bunga utama. Pasar sekarang telah menilai bahwa bank sentral akan menaikkan suku bunga The Fed sebesar 50 basis poin pada pertemuan kebijakan moneter Maret mendatang.
Penulis: Selfie Miftahul Jannah
Editor: Maya Saputri
