tirto.id - Hasil undian 16 besar Liga Champions 2018/2019 pada Senin (17/12/2018) memastikan Real Madrid sang juara bertahan akan menghadapi Ajax Amsterdam. Ini adalah langkah perdana Los Blancos di fase gugur untuk mendapatkan gelar dalam empat musim terakhir. Bisakah Ajax mengganggu mereka?
Keberhasilan Real Madrid menjadi pemuncak di klasemen akhir Grup G Liga Champions 2018/2019 sukses menyegel satu tempat bagi klub ibukota Spanyol tersebut di babak 16 besar. Pasukan Santiago Solari ditemani AS Roma, yang keluar sebagai runner-up.
Sebelum undian berlangsung, Real Madrid berpotensi untuk menghadapi 6 lawan. Hal ini terjadi karena aturan fase 16 besar Liga Champions. Dua tim yang berasal dari grup yang sama tidak akan bertemu. Demikian pula, tim yang berasal dari negara yang sama tidak dapat dipersuakan.
Peluang calon lawan El Real hanya tinggal menyisakan 3 wakil dari Liga Inggris, serta salah satu tim dari Bundesliga Jerman, Ligue 1 Perancis, atau Eredivisie Belanda.
Tiga klub Liga Inggris tersebut adalah Totenham Hostpur, Liverpool, dan Mancherter United. Sedangkan klub Jerman yang awalnya berpeluang menjadi lawan Madrid adalah Schalke 04. Dari Liga Perancis, ada Olympique Lyon. Namun, kelima lawan potensial itu akhirnya terhindar dari Madrid. Sebaliknya Ajax Amsterdam yang bakal meladeni sang juara bertahan.
Madrid memiliki catatan yang sempurna dalam 4 kali pertemuan terakhir mereka melawan Ajax Amsterdam. Pada Liga Champions 2011/2012, kedua tim ini bertemu dua kali di fase grup. Dalam dua pertemuan tersebut, baik kandang maupun tandang, Madrid berhasil memenangkan semuanya.
Sedangkan pada musim Liga Champions berikutnya, kedua tim ini ternyata kembali dipertemukan dalam fase penyisihan grup. Dan sekali lagi, dalam dua pertemuan baik home maupun away, El Real mampu unggul dengan skor identik 4-1, baik di Santiago Bernabeu maupun di Amsterdam Arena (kini Johan Cruijff Arena).
Tantangan besar akan dihadapi Real Madrid. Meskipun pemain mereka lebih dikenal dibandingkan deretan penggawa Ajax, Los Blancos musim ini terlihat rentan. Di penyishan grup saja, mereka bisa dikalahkan oleh CSKA Moskwa dua kali.
Sementara itu, Ajax Amsterdam di penyisihan grup, mampu bermain imbang dua kali dengan salah satu tim elite Eropa, Bayern Munchen. Ada potensi bagi Ajax untuk menghalangi mimpi empat gelar beruntun sang raksasa Liga Spanyol.
Editor: Fitra Firdaus
