tirto.id - Hasil Thailand vs Afghanistan dalam friendly FIFA jelang Kualifikasi Piala Asia 2027 ditutup dengan skor akhir 2-0. Brace (2 gol) Patrik Gustavsson di Stadion Rajamangala, Bangkok pada Jumat (21/3/2025) jadi kunci The War Elephants menang sebelum membuka laga Grup D lawan Sri Lanka.
Seperti negara ASEAN lain kecuali Timnas Indonesia, Thailand memang harus bertarung di ronde ketiga babak Kualifikasi Piala Asia 2027. The War Elephants akan berlaga menghadapi Turkmenistan, China Taipei, dan Sri Lanka di Grup D dengan format round robin kandang dan tandang.
Dalam pemanasan menuju Asian Cup Qualifier 2027, Thailand yang duduk di peringkat 97 FIFA, menjamu Afghanistan sang posisi 156. Perbedaan peringkat itulah yang terlihat di Rajamangala. Afghanistan yang diarsiteki pelatih Usmon Toshev (Uzbekistan) harus tunduk dari tuan rumah.
Hasil Thailand vs Afghanistan Uji Coba 2025
Thailand asuhan Masatada Ishii memakai formasi 4-3-3 di laga ini. The War Elephants memasang 2 pemain mereka yang berlaga di klub luar negeri dalam starting XI. Mereka adalah bek Nicholas Mickelson (OB, Denmark), dan Supachok Sarachat (Consadole Sapporo, Jepang).
Sementara itu, Afghanistan menggunakan pola 4-4-2 dalam lawatan ke Bangkok. Di lini depan ada penyerang Selangor (Malaysia) Omid Musawi. Ia berkombinasai dengan Raahmat Akbari, pemain Lee Man (Hong Kong). Kiper veteran Ovays Azizi (33 tahun) setia mengawal gawang The Lions of Khurasan.
Pertandingan baru berjalan 6 menit, Thailand sudah berhasil menjebol gawang Afghanistan. Pelakunya siapa lagi kalau bukan sang nomor 9, Patrik Gustavsson. Memanfaatkan intercept dari pemain belakang lawan, sang penyerang BG Pathum United tidak memberikan kesempatan untuk Azizi menghentikan tembakannya. Skor 1-0.
Setelah gol tersebut, Thailand semakin percaya diri. Mereka tidak hanya unggul dalam penguasaan bola. The War Elephants mendikte permainan yang membuat Afghanistan hanya bisa mengejar bayang-bayang hingga turun minum.
Babak kedua, situasi sama terulang. Ketika pertahanan Afghanistan belum siap, mereka disergap oleh Thailand. Serangan kilat yang dipimpin Worachit Kanitsribampen berujung pada kaki Nicholas Mickelson. Sang bek yang sudah merasakan 23 caps untuk The War Elephants mengirim bola untuk disikat Gustavsson jadi gol kduanya.
Usai mencetak gol kedua, Thailand semakin lepas. Pelatih Masatada Ishii lantas melakukan serangkaian pergantian pemain. Ada Weerathep Pomphun, Suphanat Mueanta, hingga Chanatip Songkrasin yang dimasukkan kala laga berjalan 1 jam.
Setelah itu, secara bergantian, Suphanan Bureerat, Poramet Arjivirai, hingga Elias Dolah, juga mendapatkan porsi bermain.Pertandingan baru berjalan 6 menit, Thailand sudah berhasil menjebol gawang Afghanistan. Pelakunya siapa lagi kalau bukan sang nomor 9, Patrik Gustavsson.
Usai mencetak gol kedua, Thailand semakin lepas. Pelatih Masatada Ishii lantas melakukan serangkaian pergantian pemain. Ada Weerathep Pomphun, Suphanat Mueanta, hingga Chanatip Songkrasin yang dimasukkan kala laga berjalan 1 jam.
Setelah itu, secara bergantian, Suphanan Bureerat, Poramet Arjivirai, hingga Elias Dolah, juga mendapatkan porsi bermain. Thailand terlihat superior hingga akhir. Mereka menyegel kemenangan 2-0 dengan penuh percaya diri. Ini modal apik sebelum menghadapi Sri Lanka, tim yang secara level juga ada di bawah The War Elephants.
Pencetak Gol: Patrik Gustavsson '6 dan '52
Update Ranking FIFA Thailand Usai Menang vs Afghanistan
Kemenangan Thailand atas Afghanistan berpengaruh pada total poin yang dimiliki The War Elephants. Mengingat sang lawan ada di posisi yang lebih bawah, Thailand hanya mendapatkan tambahan +3,17 angka. Otomatis, poin mereka saat ini adalah 1.228,29 angka.
Sementara itu, bagi Afghanistan, kekalahan ini membuat mereka kehilangan -3,17 poin. Ini menjatuhkan The Lions of Khorasan sehingga hanya memiliki 1.021,83 angka.
Dengan 1.228,29 angka, Thailand belum beranjak kemana-mana. Pasalnya, peringkat 98, Kosovo, memiliki 1.229,22 angka, lebih banyak daripada The War Elephants yang terkunci di urutan 99.
Sementara itu, Afghanistan dipastikan merosot setidaknya satu tingkat ke urutan 157. Ini terjadi karena Puerto Riko saat ini punya 1.022,83 poin atau 1 angka lebih banyak dibandingkan Afghanistan.
Editor: Iswara N Raditya
