tirto.id - Hattrick Gareth Bale menjadi penentu hasil Kashima Antlers vs Real Madrid di semifinal Piala Dunia antarKlub 2018 yang berakhir dengan skor 1-3. Dengan kemenangan di Sheikh Zayed Sports City pada Kamis (20/12/2018), Los Blancos lolos ke final dalam tiga tahun beruntun.
Real Madrid akan menghadapi tantangan klub Uni Emirat Arab (UEA), Al Ain di partai puncak yang akan digelar pada Sabtu (22/11). Jika pasukan Santiago Solari mampu menang di final Piala Dunia antarKlub, merekat akan tercatat sebagai peraih gelar terbanyak kompetisi tersebut dengan catatan 4 kali.
Dalam perjalanan menuju puncak sendiri, Real Madrid meraih kemenangan meyakinkan atas Kashima Antlers. Juara bertahan Liga Champions memang mendapatkan tekanan pada awal pertandingan. Namun, kebekuan pecah jelang babak pertama berakhir.
Menit ke-44, Bale bekerjasama dengan Marcelo. Umpan terobosan lambung bek kiri asal Brasil, diselesaikan oleh Bale dengan tembakan akurat dari sudut sempit. Kiper Kashima, Kwoun Sun-tae, takluk.
Unggul satu gol sebelum turun minum memudahkan langkah Real Madrid. Buktinya dalam 10 menit pertama babak kedua, mereka menambah dua gol lagi, semuanya dari bintang lapangan pada laga tersebut, Gareth Bale.
Shuto Yamamoto mengirim back-pass yang buruk, sementara Bale memburu bola. Jung Seung-hyun berusaha mendahului sang winger asal Wales menyentuh bola. Namun, Bale tetap mampu menyerobot, dan memanfaatkan keputusan Kwoun Sun-tae, kiper Kashima, yang keluar terlalu cepat.
Tembakan datar Bale ke gawang kosong membuat skor menjadi 0-2. Hanya berselang dua menit, orang yang sama mencatatkan namanya di papan skor. Gol ketiga Bale bermula dari serangan Madrid yang sempat patah, kemudian diteruskan Marcelo kepadanya.
Sang mantan pemain Tottenham mengirim tembakan kencang, mengubah skor 0-3, dan ibarat menyelesaikan laga lebih cepat. Setelah gol itu, pelatih Real Madrid Santiago Solari menarik para pemain utamanya secara bertahap. Sebaliknya ia memasukkan Marco Asensio dan Isco.
Kesialan bukannya tidak dialami oleh Madrid karena Asensio yang baru bermain kurang dari 15 menit cedera. Selain itu, mereka kebobolan oleh aksi Shoma Doi hasil umpan tanduka Yasushi Endo.
Hanya saja dengan skor yang sudah 1-3, segalanya sudah tidak berguna bagi Kashima Antlers. Mereka gagal melaju ke final dan melihat Real Madrid dalam peluang besar merebut gelar kembali.
Pencetak Gol: Shoma Doi 78 (Kashima Antlers) | Gareth Bale 44, 53, dan 55 (Real Madrid)
REAL MADRID (4-3-3): Thibaut Courtois; Daniel Carvajal, Raphael Varane, Sergio Ramos, Marcelo; Toni Kroos, Marcos Llorente, Luka Modric; Lucas Vazquez (Isco 68), Gareth Bale (Marco Asensio 60, Casemiro 74), Karim Benzema.
Cadangan: Keylor Navas, Nacho, Kiko Casilla, Casemiro, Federico Valverde, Alvaro Odriozola, Reguilon, Dani Ceballos, Vinicius Junior, Jesus Vallejo.
KASHIMA ANTLERS (4-4-2): Kwoun Sun-tae; Daigo Nishi (Koki Anzai 56), Jung Seung-hyun, Gen Shoji, Shuto Yamamoto; Yasushi Endo (Leandro 83), Ryota Nagaki (Atsuto Uchida 46), Leo Silva, Hiroki Abe; Shoma Doi, Serginho.
Cadangan: Takeshi Kanamori, Kazuma Yamaguchi, Hitoshi Sogahata, Kazune Kubota, Koki Machida, Shinichiro Kawamata, Toshiya Tanaka, Tomoya Inukai, Mitsuo Ogasawara.
Editor: Fitra Firdaus
