tirto.id - Xiaomi Black Shark 2 baru saja diperkenal di Cina pada awal pekan ini. Smartphone yang menyasar pasar gamer ini menawarkan peningkatan kinerja signifikan dari pendahulunya, Xiaomi Black Shark, berkat dukungan seri chipset lebih tinggi, Snapdragon 855. Tak hanya itu, Xiaomi Black Shark 2 juga menawarkan sejumlah peningkatan di beberapa sektor.
Melansir GSM Arena, Selasa (19/3/2019), desain Xiaomi Black Shark 2 cukup menarik dengan cangkang belakang yang memiliki lekukan elegan dan dipadukan antena berbentuk huruf X. Smartphone gaming ini tidak dilengkapi notch atau "poni" dan menyematkan sensor sidik jari di layarnya.
Black Shark 2 dilengkapi layar berukuran 6,39 inci resolusi FHD+ dengan teknologi Super AMOLED didukung fitur HDR dan DCI-P3 untuk warna yang akurat. Layarnya mendukung pressure sensitive yang Xiaomi sebut sebagai Magic Press. Ponsel gaming ini menjalankan sistem operasi Android 9.0 Pie.
Kinerja gaming Black Shark 2 setara flagship terkini, berkat chipset Snapdragon 855 berkonsep octa-core, terdiri dari single-core 2,8GHz, triple-core 2,4GHz, dan quad-core 1,8GHz. Dapur pacu ini dipadukan dengan RAM 6GB, 8GB, atau 12GB. Kemampuan gaming-nya juga andal berkat grafis dari Adreno 640.
Smartphone gaming ini dilengkapi dengan pendinginan Liquid Cool 3.0 berupa vapor chamber berukuran besar yang diklaim dapat menurunkan suhu hingga 14 derajat. Ponsel ini juga dilengkapi aksesori cangkang pendingin tambahan yang mampu menurunkan suhu hingga 5 derajat.
Sektor fotografi, Xiaomi Black Shark 2 mengandalkan dukungan tiga buah kamera belakang. Kamera utama berkekuatan 48 megapiksel dengan sensor Sony IMX586 1/2 inci 0.8um piksel ditandemkan lensa bukaan f/1.8 yang didukung fitur phase-detection autofocus (PDAF) dan LED flash.
Kamera kedua Black Shark 2 ini berkekuatan 12 megapiksel yang berfungsi sebagai depth sensor sekaligus telephoto dengan lensa f/2.2 untuk menghadirkan kemampuan 2x optical zoom.
Guna memuaskan hasrat selfie penggunanya, Xiaomi Black Shark 2 mengusung kamera depan resolusi tinggi mencapai 20MP yang didukung fitur AI. Tak hanya itu, ponsel gaming ini didukung memori internal lapang, yakni 128GB atau 256GB, tanpa kehadiran slot microSD.
Xiaomi Black Shark 2 mengusung baterai berkapasitas 4.000mAh dilengkapi fitur fast charging daya 27W. Tak hanya itu, Xiaomi Black Shark 2 juga dilengkapi speaker stereo yang menghadap ke depan.
Mengutip laman Blackshark, ponsel gaming Xiaomi Black Shark 2 sudah tersedia di Cina dengan harga mulai 3.200 yuan atau sekitar Rp6,7 juta (kurs Rp2.115). Belum diketahui apakah Xiaomi bakal memboyong Black Shark 2 ke Indonesia.
Editor: Ibnu Azis
