tirto.id - Honor 10 resmi diperkenalkan ke pasar global pada sebuah acara peluncuran di London, Inggris, Rabu (16/5/2018) tepat sebulan usai diluncurkan di Cina. Smartphone flagship bertenaga chipset Kirin 970 yang berorientasi pada kecerdasan buatan (AI) ini ditawarkan di harga 400 poundsterling.
Seperti diwartakan GSM Arena, Prosesor Huawei tersebut diklaim memiliki NPU untuk performa memori yang lebih optimal. Oleh karenanya, Honor 10 dibekali RAM 4GB dan ROM 128GB seperti smartphone unggulan Huawei lainnya, P20.
Mengikuti tren smartphone kekinian, Honor 10 memiliki "poni" atau notch sebagai tempat untuk sensor, kamera depan, dan speaker. Pada panel depan, perangkat ini hadirkan layar 5,84 inci IPS LCD resolusi FHD+ dengan aspek rasio 19:9.
Berpindah ke sektor kamera, Honor 10 dibekali lensa utama ganda 24MP dan 16MP bukaan f/1.8 dengan kecerdasan buatan atau AI yang memiliki 22 mode untuk obyek pemandangan dengan adaptasi real time.
Sementara pada kamera depan, disematkan lensa selfie 24MP bukaan f/2.0 yang memungkinkan foto potret dengan efek studio.
Honor 10 versi global memiliki spesifikasi mirip dengan di Cina, seperti kapasitas baterai 3.400 mAh dengan dukungan Suawei Super Charge yang mampu mengisi daya 50% dalam 25 menit.
Selain itu hadir pula USB Type-C, jack audio 3,5mm, dan teknologi audio Histen serta antarmuka EMUI 8.1. Namun, versi global hadir dengan layanan Google.
Memiliki varian warna Glacier Grey, Midnight Black, Phantom Blue, dan Phantom Green, Honor 10 tersedia di Amazon dan peritel milik Honor sendiri. Smartphone ini ditawarkan ke pengguna di harga 400 poundsterling atau sekitar Rp7,5 juta.
Belum diketahui pasti kapan Honor 10 bakal diperkenalkan di Indonesia. Sebelumnya, tiga ponsel pintar Honor dilepas bersamaan pada bulan April lalu, yakni Honor 7X, Honor 9 Lite, dan Honor View 10.
Penulis: Ibnu Azis
Editor: Ibnu Azis
