tirto.id - Calon jemaah haji kelompok terbang (kloter) 11 dari Kota Padang Panjang, Sumatera Barat (Sumbar), dijadwalkan akan diberangkatkan pada 28 Juli 2018 mendatang.
"Sehari sebelumnya atau 27 Juli 2018, calon jamaah haji diberangkatkan dari Padang Panjang menuju embarkasi Padang," kata Kepala Seksi Haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama Padang Panjang, Syaiful Arifin di Padang Panjang, Rabu (11/7/2018).
Ia menyebutkan calon jamaah haji dari daerah itu berjumlah 210 orang. Jumlah tersebut termasuk calon jamaah dari Kabupaten Tanah Datar, Padang dan Padang Pariaman yang bergabung berangkat dengan Padang Panjang.
Dalam tahap persiapan pelaksanaan ibadah, saat ini calon jamaah tengah mengikuti manasik haji yang diselenggarakan oleh Kemenag setempat sebanyak 10 kali pertemuan mulai 3 sampai 13 Juli 2018.
"Dua kali pertemuan dilaksanakan di tingkat kota dan delapan kali pertemuan di tingkat kecamatan," katanya.
Sebelumnya sejak November 2017, para calon haji sudah terlebih dahulu mengikuti manasik secara mandiri melalui dua kelompok bimbingan ibadah haji (KBIH) yang ada di Padang Panjang.
Karena pelaksanaan ibadah semakin dekat ia mengingatkan calon jamaah haji menjaga kondisi kesehatan dengan memperhatikan asupan gizi dan olahraga ringan.
Terutama bagi calon haji yang memiliki riwayat penyakit agar melakukan kontrol kesehatan secara rutin ke fasilitas kesehatan.
Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama menginformasikan pemberangkatan jamaah calon haji Indonesia tahun 2018 mulai dilaksanakan pada 17 Juli dan dibagi dalam dua gelombang.
Gelombang pertama akan menuju Madinah pada 17 sampai 29 Juli dan gelombang kedua berangkat ke Jeddah mulai 30 Juli sampai 15 Agustus.
Di fase kepulangan jamaah juga dilakukan dalam dua tahap. Pertama dilakukan dari Jeddah pada 27 Agustus sampai 8 September. Sementara gelombang ke dua dipulangkan dari Madinah pada 9 sampai 26 September.
Sementara itu, Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Aceh menyatakan, 4.393 orang calon haji asal Aceh mulai bertolak ke Arab Saudi pada tanggal 4 Agustus 2018.
"Jamaah haji kita masuk di gelombang dua. Tepatnya 3 Agustus masuk asrama, dan 4 Agustus take off (lepas landas)," tegas Kakanwil Kemenag Provinsi Aceh, M Daud Pakeh di Banda Aceh, Rabu (11/7/2018).
Ia mengatakan, empat ribu lebih calon haji itu bakal dilayani oleh 34 orang Tim Pemandu Haji Daerah (TPHD) dari tanah air, dan dibantu petugas haji di Tanah Suci, seperti Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi.
Semua jamaah asal Aceh ini tergabung ke dalam 11 kelompok terbang (kloter) penuh, dan satu kloter gabungan bersama calon jamaah haji (CJH) Sumatera Utara diberangkatkan dari Bandara Internasional Kualanamu, Kabupaten Deli Serdang.
Penulis: Yandri Daniel Damaledo
Editor: Yandri Daniel Damaledo
