tirto.id - Ketua Umum Pimpinan Pusat GP Ansor, Addin Jauharuddin, mengundang secara langsung Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk hadir dalam acara hari lahir GP Ansor ke 90 "Mengawal Kemenangan Indonesia" yang akan digelar pada 25-30 Mei 2024 yanga akan digelar di Istora Senayan, Jakarta.
"Alhamdulillah kami diterima oleh Bapak Presiden jajaran pengurus kami ada Sekjen, Bendum, ada para pengurus harian dan kami menyampaikan kepada beliau terkait pelantikan pengurus pusat GP Ansor sekaligus puncak Harlah yang ke 90 tahun, tempatnya di Gedung Basket Istora Senayan. Tanggalnya ya waktu kembali pada beliau dari tanggal 25 sampai 30, Alhamdulillah beliau memberikan respons yang positif dan InsyaAllah akan hadir," kata Addin di Istana, Kamis (16/5/2024).
Addin juga menjelaskan bahwa pihaknya juga melaporkan mengenai rencana kerja kepengurusannya di GP Ansor selama lima tahun ke depan. Salah satu program prioritas adalah pembangunan sumber daya manusia terutama dari kalangan anak muda.
"Yang kedua kami menyampaikan agenda kami sebagai Ansor selama lima tahun ke depan, terutama terkait pengembangan ekonomi, juga anak muda, juga terkait dunia, diaspora Ansor global. Semua kami sampaikan, direspons dengan positif oleh beliau dan beliau menyampaikan terimakasih," kata dia.
Dia juga memuji Jokowi, yang menurutnya telah berhasil meningkatkan taraf hidup masyarakat dan menjaga stabilitas ekonomi selama dua periode menjabat sebagai presiden.
"Dan juga kami sampaikan kepada beliau salah satu yang paling kami rasakan adalah dampak pertumbuhan ekonomi terutama bagi warga Ansor di bawah kepemimpinan beliau selama 10 tahun," kata Addin.
Dalam waktu yang bersamaan dengan perayaan Harlah, GP Ansor juga akan menggelar pameran kebudayaan dan hasil kerajinan tangan dari anggotanya yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia.
"Oleh karenanya kami sampaikan, kami berencana akan menggelar pameran Indonesia Sentris. Dimana itu merupakan pameran mahakarya pembangunan infrastruktur dibawah kepresidenan beliau. Kepentingannya apa? Agar masyarakat tahu apa pembangunan yang sudah dibangun dan yang akan dibangun, sehingga akan terus dirawat dijaga dikembangkan," kata dia.
Dalam kesempatan tersebut, Addin juga menjawab mengenai isu Menteri Investasi Bahlil Lahadalia yang hendak membagikan konsesi tambang bagi Ormas yang ada di Indonesia. Menurutnya itu adalah hal baik dan patut diapresiasi.
"Ide itu bagus, kalau diajak ngobrol ya boleh, itu bagian dari kontribusi bersama sama terhadap komponen yang membangun negeri ini, salah satunya Ormas," kata dia.
Penulis: Irfan Amin
Editor: Anggun P Situmorang
