tirto.id - Aksi bela Palestina oleh masyarakat Indonesia telah digelar di Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat pukul 08.00 WIB pada Minggu, 5 November 2023.
Ribuan peserta berkumpul sebagai bentuk Aksi Damai Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina yang terdiri atas lintas agama, lintas ormas, lintas golongan, hingga beberapa tokoh penting. Aksi ini diinisiasi oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI).
Mereka kompak mengenakan pakaian putih dan hitam dengan membawa atribut yang menandakan Palestina seperti bendera, syal, hingga ikat kepala.
Aksi damai ini dilakukan sebagai bentuk solidaritas atas penderitaan rakyat Palestina yang saat ini sedang berduka atas serangan Israel. Mereka serentak berteriak sembari mengangkat bendera untuk pembebasan Palestina.
"Free, Free, Palestina, Free, Free, Palestina!"
Serba-Serbi Aksi Bela Palestina di Monas Jakarta pada 5 November
Berikut fakta-fakta terkait aksi bela Palestina yang dilaksanakan di Monas, Jakarta kemarin:
1. Aksi Bela Palestina
Beberapa tokoh mulai dari menteri hingga tokoh politik hadir dalam acara ini, seperti:
- Capres dari Koalisi Perubahan, Anies Baswedan
- Menlu Reto Marsudi
- Menag Cholil Qoumas
- Menko PMK Muhadjir Effendy
- Ketua DPR RI Puan Maharani
- Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI Jusuf Kalla dan Amien Rais
2. Atribut Bergambar Semangka
Ribuan massa yang hadir dalam aksi tersebut berbondong-bondong mengenakan atribut dengan gambar semangka. Ini menandakan negara Palestina yang disimbolkan dengan semangka. Selain tumbuh di seluruh Palestina, juga warnanya yang sama dengan bendera negara tersebut yakni merah, hijau, putih, dan hitam.
3. Ribuan Gabungan Keamanan Meluncur untuk Kawal Aksi
Sebanyak 3.448 personel gabungan keamanan telah turun untuk melakukan pengawalan selama aksi berlangsung mulai pukul 05.30 - 10.00 WIB. Gabungan ini terdiri dari Polri, TNI, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, hingga Pemadam Kebakaran.
4. Menlu Bacakan Puisi untuk Palestina
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi membacakan puisi di hadapan ribuan massa dalam Aksi Bela Palestina yang berjudul "Palestina Saudaraku". Puisi tersebut merupakan hasil garapannya sendiri yang ditulis sehari sebelum aksi.
5. Penggalangan Dana Dilakukan Saat Aksi
Koordinator Lapangan Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina, Bachtiar Nasir menyatakan aksi tersebut juga melakukan penggalangan dana untuk membantu saudara kita korban Israel. Nantinya seluruh dana yang terkumpul akan diserahkan kepada MUI dan dilanjutkan ke Baznas. Bachtiar menegaskan akan ada tim khusus untuk mencegah pengumpulan dana dengan tujuan lain.
Penulis: Wulandari
Editor: Dipna Videlia Putsanra
