tirto.id - PSS Sleman resmi mengontrak striker lokal berpengalaman, Rudi Widodo pada Senin (1/4/2019). Pemain yang musim lalu ikut mengantarkan Persija juara Liga 1 tersebut dikontrak dengan durasi satu tahun.
Rudi Widodo bukanlah nama baru bagi PSS Sleman. Pada musim 2004-2005, Rudi sempat membela PSS yang saat itu dilatih oleh Daniel Roekito. Bermain sebanyak sepuluh kali, pemain yang kini berusia 35 tahun itu menorehkan dua gol.
Kendati demikian, perburuan striker yang dilakukan Super Elang Jawa diperkirakan belum berakhir. Menurut pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiantoro, timnya masih membutuhkan striker untuk mengisi posisi lini depan sekaligus sebagai kompetitor penyerang yang dipunyai PSS. Sejauh ini, selain Rudi, PSS hanya memiliki satu striker yakni Kushedya Hari Yudo.
“Senioritasnya kita butuhkan. Kita tetap mencari kompetitornya,” ungkap Seto seperti dilansir situs resmi klub, Senin (1/4/2019).
Sebelum bergabung dengan PSS untuk mengarungi Liga 1 2019, Rudi telah menjalani serangkaian tes medis serta ikut berlatih bersama skuat. Dengan progres yang ditampilkan, serta pengalamannya bermain untuk sejumlah klub di Indonesia, pelatih Seto Nurdiantoro pun akhirnya memantapkan untuk mengikatnya.
“PSS juga kedatangan satu pemain lokal yakni Rudi Widodo yang turut bergabung menjalani rangkaian tes medis sebelum bergabung ke tim,” tulis pernyataan resmi PSS Sleman saat itu.
Dua musim memperkuat Persija, Rudi Widodo menjadi striker pelapis. Menurut transfermarkt, dari total 32 bertanding ia menorehkan 5 gol dan dua assist.
PSS kini terlihat fokus dalam mencari penyerang. Pada ajang Piala Presiden 2019, lini depan mereka terlihat kurang maksimal. Dalam tiga laga yang dijalani di Grup D, Sidik Saimima dan kawan-kawan hanya berhasil menorehkan dua gol. Kedua gol tersebut diciptakan pada saat melawan Borneo FC melalui Brian Ferreira dan Kushedya Hari Yudo.
Editor: Fitra Firdaus
