tirto.id - Ketua DPRD Daerah Khusus Jakarta (DKJ), Khoirudin, menyoroti kinerja Kepala Dinas Sumber Daya Air (Kadis SDA) DKJ menyusul banjir yang terjadi sejumlah titik, belakangan ini. Khoirudin mengatakan lembaganya membuka peluang akan merekomendasikan penggantian Kadis SDA DKJ, apabila tak kunjung mampu mengatasi banjir.
"Misalnya [Dinas] SDA, sekarang ada berapa titik banjir? Setelah satu tahun dia bertugas dikasih anggaran, berapa titik banjir yang terselesaikan, yang turun? Ya, kalau dia enggak tercapai, ganti. Rekomendasi kita ganti," kata Khoirudin, saat menghadiri rapat Badan Musyawarah (Bamus) DPRD DKJ di Gedung DPRD DKJ, Jakarta Pusat, Jumat (31/1/2025).
Khoirudin memang menyadari peran DPRD DKJ sebatas memberikan rekomendasi. Sebab, kewenangan mengganti Kadis SDA DKJ ada di tangan gubernur.
"Namun, kewenangannya ada di eksekutif, kita hanya sebatas tupoksi dewan," ucap Khoirudin.
Khoirudin menyebut DPRD DKJ juga akan mengevaluasi anggaran dan regulasi terhadap dinas yang terkait dengan permasalahan banjir ini.
"Kita evaluasi regulasi. Apa, sih, yang menjadi hambatan dinas terkait untuk bisa menyelesaikan banjir secepatnya?" tutur Khoirudin.
DPRD DKJ juga akan meminta seluruh perangkat eksekutif yang terdapat di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKJ mengeluarkan standar key performance indicator (KPI) untuk mengukur kualitas kinerja.
"Bahkan saya sudah menyampaikan, Dewan akan meminta seluruh eksekutif membuat KPI," tukas dia.
Penulis: Naufal Majid
Editor: Fransiskus Adryanto Pratama
