tirto.id - Penyanyi Didi Kempot meninggal dunia hari ini, Selasa (5/5/2020) pukul 07.45 WIB di Rumah Sakit Kasih Ibu, Solo. Tak hanya dari penggemar, ucapan belasungkawa pun diberikan klub-klub Liga 1 dan Liga 2.
Persis Solo, klub asal kota kelahiran Didi Kempot, misalnya, mengucapkan turut berduka cita melalui akun media sosial resmi klub.
“Selamat Jalan Pakdhe Didi Kempot, semoga amal ibadah beliau diterima di sisi-Nya,” tulis akun Instagram Persis Solo.
Sejumlah klub lain pun memberikan ucapan serupa. Bahkan, Arema FC melalui situs web resmi klub menyampaikan duka cita yang mendalam.
“Kami sampaikan duka cita atas meninggalnya musisi Didi Kempot. Semoga amal ibadah almarhum diterima di sisi Allah SWT,” ungkap media officer Arema FC, Sudarmaji, Selasa (5/5/2020).
“Musik ini adalah bahasa universal, bisa menyentuh siapa saja, termasuk sepak bola. Apalagi almarhum beberapa kali sempat konser di Malang dan selalu meninggalkan kesan tersendiri,” lanjutnya.
Beberapa klub lainnya yang ikut menyampaikan turut berbelasungkawa yaitu PSIS. “Ambyar tenan... Sugeng tindak Pakde, Didi Kempot,” tulis akun Twitter resmi PSIS.
Sponsor utama Liga 1 2020, Shopee juga turut mengucapkan belasungkawa. Direktur Shopee Indonesia, Handhika Jahja, mengatakan bahwa Didi merupakan salah satu sosok seniman terbaik di Tanah Air.
“Indonesia telah kehilangan salah satu seniman terbaiknya hari ini, yaitu Didi Kempot. Orang banyak yang mengenalnya sebagai brand ambassador Shopee, namun kami mengenalnya sebagai Pakdhe yang selalu hangat dan ceria di setiap momen kolaborasi yang kami lakukan,” ujarnya.
Pemilik nama asli Dionisius Prasetyo itu meninggal pada usia 53 tahun. Rencananya, almarhum akan dimakamkan di Kabupaten Ngawi, Jawa Timur.
Pada Februari lalu, Didi Kempot menadapatkan Lifetime Achievement di ajang BillBoard Indonesia Music Awards 2020. Sebelum diberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar alias PSBB, penyanyi tembang Solo Balapan itu sempat menggelar konser Tresno Ambyar pada awal tahun ini.
Tak hanya itu, ia juga turut andil dalam konser amal dari rumah untuk membantu terdampak COVID-19 pada April 2020.
Penulis: Hendi Abdurahman
Editor: Ibnu Azis
