tirto.id - Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Syarief Hasan belum mengetahui apa saja yang akan dibahas dalam pertemuan yang Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Presiden Joko Widodo.
"Saya belum tahu apa materinya, yang saya tahu itu bahwa komunikasi itu jalan terus," ujar Syarief saat dihubungi, Selasa (30/7/2019).
Syarief juga belum mengetahui tanggal pasti rencana pertemuan antara Jokowi dan Ketua Umum Demokrat tersebut dilaksanakan.
Namun, Syarief memastikan komunikasi antara SBY dan Jokowi masih terus berjalan. "Komunikasi Pak SBY dengan Pak Jokowi, dengan beberapa partai, tetap terjadi," ujar dia.
Syarief juga menyebut putera sulung SBY, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) berperan menjadi perantara dalam komunikasi ayahnya maupun Demokrat dengan Jokowi.
Menurut dia, komunikasi SBY dan Jokowi melalui AHY telah dilakukan sejak Ani Yudhoyono sakit hingga menghembuskan napas terakhirnya pada awal Juni 2019 lalu.
"Selama ini kan di internal [komunikasi dengan Jokowi] dimediasi dengan mas AHY. Ya kemarin selama Ibu ani sakit, sebelum meninggal itu kan komunikasi ya lewat AHY," tutur Syarief.
Sebelumnya, Syarief sempat mengatakan pertemuan antara SBY dan Jokowi akan digelar pada awal Agustus 2019. Menurut dia, SBY ingin kembali berkontribusi dalam perpolitikan setelah peringatan 40 hari meninggalnya sang istri, Ani Yudhoyono.
“Pertama-tama sekali dengan presiden terpilih [pertemuan] itu diyakini akan dilakukan tidak dalam waktu yang lama lagi saya pikir,” kata Syarif pada 27 Juli lalu.
Namun, belakangan Jokowi mengatakan belum ada rencana dirinya bertemu dengan SBY. "Belum. Belum. Belum ada rencana," kata Jokowi pada Minggu kemarin, 28 Juli 2019.
Penulis: Bayu Septianto
Editor: Addi M Idhom
