Dasco: Draf Susunan Menteri yang Beredar Bagian dari Aspirasi

Dasco memastikan draf susunan menteri yang beredar saat ini bukan draf resmi kabinet Prabowo-Gibran.

Terbit 31 Aug 2024 23:30 WIB,

Waktu baca ±2 menit

Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad menyampaikan keterangan pers usai menjenguk pengunjuk rasa yang ditahan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (23/8/2024). Sufmi Dasco mengatakan telah menandatangani surat sebagai penjamin untuk 50 orang pengunjuk rasa yang diamankan pada aksi menolak revisi UU Pilkada. ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto/rwa.

tirto.id - Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, mengatakan telah mengetahui ihwal beredarnya draf susunan menteri dan kepala lembaga Kabinet Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Menurutnya, itu bukan susunan sebenarnya yang akan disahkan Prabowo saat dilantik pada 20 Oktober mendatang.

"Tapi saya pastikan kalau draf itu bukan yang nanti akan menjadi draf resmi daripada kabinet Prabowo-Gibran," kata Dasco pada penutupan Rapimnas Partai Gerindra, Sabtu (31/8/2024).

Meski demikian, Dasco menyebut draf yang belum disahkan tersebut adalah bagian dari aspirasi dan harapan masyarakat terhadap susunan menteri dan kepala lembaga mendatang.

"Draf menteri yang beredar itu adalah sebagian daripada aspirasi atau dinamika," ujarnya.

Dirinya menjelaskan bahwa menjelang pelantikan Prabowo-Gibran, dinamika penunjukkan menteri telah berlangsung. Gerindra bersama partai politik pengusung secara rutin membahasnya bersama Prabowo-Gibran terkait kursi menteri mendatang.

"Jadi untuk kabinet, pada saat ini karena kurang 30 hari, dinamikanya masih ada," katanya.

Dalam proses penentuan nama menteri tersebut, Dasco menyebut Prabowo-Gibran sudah menentukan nama yang akan ditunjuk. Namun, Dasco masih enggan untuk menyebut nama-nama tersebut hingga waktu yang tepat.

"Tapi sebagian besar nama-nama sudah digodok, tapi belum bisa diumumkan," katanya.

Sebelumnya, beredar draf susunan pemerintahan Kabinet Prabowo-Gibran. Di antara nama yang masuk ada Bahlil Lahadalia sebagai Menko Bidang Perekonomian, hingga Dasco yang ditempatkan sebagai Sekretaris Kabinet. Selain itu terdapat sejumlah nama menteri Kabinet Indonesia Maju yang juga dimasukkan ke dalam Kabinet Prabowo-Gibran.

Di sisi lain, Prabowo Subianto berjanji akan mengangkat sebagian menteri di Kabinet Indonesia Maju untuk menjadi pembantunya bila dilantik menjadi presiden pada 20 Oktober mendatang.

Menurutnya orang-orang yang ada dalam kabinet Jokowi dan Ma'ruf Amin tersebut adalah orang-orang hebat.

"Pak maaf Pak, karena Bapak memilih orang-orang hebat, maka sebagian dari mereka nanti masuk kabinet saya," kata Prabowo pada pidatonya dalam penutupan Rapimnas Partai Gerindra di Indonesia Arena, Komplek Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat, Sabtu (31/8/2024).