Daftar Juara Liga 1 Indonesia: Persib Berapa Kali Sejak Era DU?

Daftar juara Liga 1 Indonesia: usai juara Liga 1 2023/2024, Persib kampiun berapa kali sejak era Divisi Utama dan kenapa Persib 2 bintang?

Kontributor: Dicky Setyawan

Terbit 31 May 2024 21:05 WIB,

Waktu baca ±6 menit

Pesepak bola Persib Bandung David Da Silva (kedua kiri) berebut bola di udara dengan pesepak bola Madura United Cleberson Martins (kiri) saat laga pertama Final Championship Series BRI-Liga 1 di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Minggu (26/5/2024). Persib Bandung berhasil mengalahkan Madura United pada laga pertama final dengan skor telak 3-0. ANTARA FOTO/Novrian Arbi/rwa.

tirto.id - Daftar juara Liga 1 (Liga Indonesia) sejak era profesional 2008/2009 menempatkan Persipura sebagai tim tersukses dengan 3 gelar, diikuti Persib (2 gelar) yang baru saja memastikan gelar Liga 1 2023/2024 usai mengalahkan Madura United. Jika ditarik lebih jauh ke belakang sejak era Divisi Utama 1994/1995, Persipura sudah merengkuh 4 gelar, sedangkan Persib 3 gelar.

Kompetisi sepak bola di Indonesia memang mengalami beberapa perubahan sejak era Inlandsche Stedenwedstrijden (1930).

Setelah itu, sepak bola tanah air juga mengenal Perserikatan (1950 hingga 1994), Galatama (1979 hingga 1994), Divisi Utama (1994 hingga 2008), Indonesia Super League (2008 hingga 2015) yang diiringi Indonesia Premier League (2011 hingga 2013). Liga 1 baru digulirkan sejak 2017.

Persib Bandung tercatat sudah meraih total 8 gelar juara kompetisi Indonesia. Rinciannya, 1 kali Inlandsche Stedenwedstrijden, 4 gelar Perserikatan, 1 gelar Divisi Utama, 1 gelar ISL, dan 1 gelar Liga 1.

Jika dihitung sejak era 1994/1995, Persib sudah mendapatkan 3 gelar termasuk yang didapatkan pada Liga 1 2023/2024. Atas alasan itulah, Maung Bandung menyematkan 2 bintang di logo mereka hingga musim ini, yang dihitung dari gelar Divisi Utama 1994/1995 dan ISL 2014. Sementara itu, jika hitungan dimulai sejak era profesional atau era ISL, Maung Bandung memiliki 2 trofi, termasuk yang didapat tahun ini.

Keberhasilan Persib menjadi juara Liga 1 2023/2024 membuat Maung Bandung menciptakan sejarah unik. Persib tercatat sebagai juara terakhir saat Liga Indonesia menerapkan format babak gugur, di ISL 2014 lalu. Tahun ini, di Liga 1 2023/2024, babak gugur kembali digunakan setelah 10 tahun.

Di sisi lain, Madura United yang harus kalah dari Persib di final Liga 1 2023/2024, belum pernah menorehkan satu trofi pun. Laskar Sape Kerrab merupakan tim baru yang terbentuk 2016 silam lewat akuisisi dari Pelita Bandung Raya.

Daftar Juara Liga Indonesia Sejak Era Perserikatan & Galatama

Liga Indonesia terus mengalami dinamika sejak PSSI terbentuk 19 April 1930 silam oleh 7 klub. Sejak kala itu, setidaknya sudah ada 4 era kompetisi nasional setara liga. Jumlah itu bisa lebih banyak jika dikategorikan berdasarkan nama kompetisi.

Perserikatan adalah kompetisi pertama PSSI yang digulirkan sejak 1931 hingga paripurna musim 1994. Perserikatan diikuti tim amatir daerah. Umumnya saat ini tim-tim eks kompetisi tersebut eksis dengan nama “Per-” atau “PS”. Seperti Persija, Persis, PSM, PSMS, hingga Persib.

Persija Jakarta tercatat jadi tim tersukses era Perserikatan dengan raihan 9 gelar. Tim bentukan 1928 dengan nama awal Voetbalbond Indonesische Jacatra (VIJ) itu sekaligus tercatat sebagai juara pertama 1931 lalu. Gelar pertama Macan Kemayoran diraih setelah menaklukkan Persebaya Surabaya.

Gelar terbanyak ke-2 dicatatkan Persis Solo. Tim bentukan 1923 dengan nama Vorstenlandschen Voetbal Bond (VVB) menorehkan 7 kali juara, sejak menjadi kampiun 1935. Dua dekade awal Perserikatan merupakan periode emas Laskar Sambernyawa.

Gelar terbanyak berikutnya diikuti Persebaya dengan 6 titel. Lalu Persib Bandung, PSM Makassar, dan PSMS Medan setidaknya dengan 5 gelar. Berikutnya PSIM Jogja, Persiraja Banda Aceh, hingga PSIS Semarang setidaknya sekali merasakan juara.

Bersamaan dengan hegemoni Perserikatan, PSSI memunculkan kompetisi semi-profesional Liga Sepak Bola Utama (Galatama) sejak era 1980-an.

Namun tak sedikit tim era Galatama yang kini sudah berpindah home-base atau bahkan lenyap dari sejarah. Termasuk 2 tim tersukses, Pelita Jaya dan NIAC Mitra Surabaya yang sama-sama meraih 3 gelar. NIAC Mitra kini sudah berpindah ke Kutai Kartanegara dengan nama Mitra Kukar.

Sementara, Pelita terus mengalami dinamika dengan kerap berpindah homebase, mulai dari Jakarta, Solo, Purwakarta, hingga Karawang. Terakhir nama Pelita digunakan di ISL 2014 silam, bersamaan merger dengan Bandung Raya.

Daftar Juara Liga Indonesia Sejak Era Divisi Utama 1995

Perserikatan dan Galatama sama-sama menghentikan kompetisinya di tahun 1994, bersamaan dengan hadirnya Divisi Utama (DU). Kompetisi DU diikuti tim-tim eks Perserikatan dan Galatama.

Persib Bandung jadi tim pertama yang meraih gelar Divisi Utama, tepatnya pada musim 1994/1995. Maung Bandung yang diperkuat Robby Darwis, Kekey Zakaria, hingga Sutiono Lamso, mengalahkan Petrokimia Putra dalam final di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta.

Singkatnya, Liga Indonesia era DU berakhir musim 2007/2008 dengan Sriwijaya Palembang keluar sebagai juara. Bermaterikan Keith Kayamba Gumbs hingga Zah Rahan, tim Laskar Wong Kito mengalahkan PSMS Medan dalam laga final tanpa penonton di SJH, Bandung.

Memasuki 2008/2009, dikenalkan kompetisi baru dengan tajuk Indonesia Super League (ISL). Kompetisi ini dianggap sebagai era anyar, lantaran PSSI mulai mengetatkan verifikasi tim peserta.

Persipura Jayapura tercatat jadi tim pertama yang menjuarai ISL 2008/2009 yang digulirkan lewat format kompetisi penuh. Sejak saat itu, Persipura mengemas 3 gelar, termasuk musim 2010/2011 dan 2012/2013. Sebelum itu, Persipura meraih 1 gelar DU musim 2005.

Pada dasarnya tidak ada perbedaan signifikan sejak ISL berganti nama menjadi Liga 1 sejak 2017 silam sampai saat ini. Perubahan paling kentara mungkin terjadi di ISL 2014 lalu sebagai imbas dari dualisme sejak 2012.

Dualisme sempat membuat Liga Indonesia punya 2 juara dalam musim yang sama. ISL selaku liga yang diklaim resmi oleh PSSI versi Komite Penyelamat Sepak Bola Indonesia (KPSI) memiliki Sriwijaya sebagai kampiun 2011/2012. Sebaliknya, Indonesian Premier League (IPL) yang digulirkan PSSI versi Djohar Arifin memastikan gelar 2011/2012 untuk Semen Padang.

Pada akhirnya, Semen Padang menjadi tim yang mewakili Indonesia di AFC Cup 2013. Namun Sriwijaya tetap mengklaim titel lantaran mereka menambahkan 2 bintang di logonya, tanda kampiun 2007/2008 dan 2011/2012.

Selepas itu, ISL dipilih jadi liga resmi pada 2013 dengan Persipura keluar sebagai juara. ISL selanjutnya kembali jadi liga resmi 2014, dengan catatan, ISL saat itu diisi dengan komposisi tim eks ISL dengan klub eks IPL musim sebelumnya.

Dalam dinamika penyatuan, Persib menjadi kampiun ISL 2014. Itu sekaligus jadi gelar terakhir yang diboyong ke tanah Pasundan hingga tahun ini. Persib bersama Makan Konate hingga Ferdinand Sinaga menumbangkan Persipura dalam final di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang.

Usai musim tersebut, gelar Liga 1 direbut Bhayangkara (2017), Persija (2018), Bali United (2019, 2021/2022), serta PSM (2022/2023). Liga Indonesia sempat tak memiliki juara periode 2015-2016 lantaran pembekuan PSSI oleh FIFA. Selanjutnya, 2020-2021, Liga 1 terhenti karena pandemi COVID-19.

Daftar Juara Liga Indonesia: Siapa Punya Gelar Terbanyak?

Persija Jakarta berhak mengklaim jadi tim tersukses Liga Indonesia jika dihitung dari era Perserikatan. Total Macan Kemayoran telah merengkuh 11 gelar, dengan rincian 9 gelar Perserikatan, 1 gelar DU, dan 1 gelar era liga profesional (ISL/Liga 1).

Sebaliknya, jika dihitung sejak era DU 1994/1995, gelar terbanyak dimiliki Persipura dengan raihan 4 juara. Demikian jika hanya dihitung sejak era ISL 2008/2009, Mutiara Hitam jadi tim tersukses lewat 3 gelar.

Persipura sebenarnya punya 5 titel juara liga andai menyertakan Indonesia Soccer Championship (ISC) A 2016. Kompetisi ISC A kala itu digulirkan sebagai liga non-resmi sehubungan dengan pembekuan PSSI oleh FIFA.

Umumnya, perhitungan gelar dilakukan sejak era 1994/1995. Persipura yang meraih 1 gelar DU dan 3 gelar ISL memasang 4 bintang di logonya. Demikian pula dengan Persib yang mencantumkan 2 bintang tanda juara 1994/1995 dan 2014.

Berikut daftar juara Liga Indonesia dari tahun ke tahun dihitung sejak era DU 1994/1995.