tirto.id - Pelatih AC Milan, Gennaro Gattuso, mengungkapkan dirinya dan tim tidak meremehkan Chievo dan menaruh rasa hormat kepada sang lawang. Laga Chiveo vs AC Milan dalam lanjutan pekan 27 Liga Italia Serie A 2018/2019 akan dilangsungkan pada Minggu (10/3/2019) di Stadion Marc'Antonio Bentegodi.
Pelatih yang pernah meraih trofi Piala Dunia bersama tim nasional Italia itu menyebut Chievo adalah lawan yang sulit, kendati mereka berada di dasar klasemen. Dia mengimbau anak asuhnya untuk menampilkan performa gemilang dan menjaga konsentrasi untuk tetap fokus. Gattuso merasa laga ini menjadi sangat penting, mengingat mereka akan melawan Inter Milan pada pekan 28 mendatang (18/3).
"Ini akan menjadi pertandingan yang sangat sulit, kami harus memenangkannya dengan segala cara. Mereka bermain dengan santai dan kami perlu menghormati mereka. Performa AC Milan yang bagus diperlukan. Mereka berjuang dan berada di dasar klasemen, tetapi kita harus sangat berhati-hati dan menunjukkan tingkat konsentrasi tinggi. Pertandingan besok adalah yang penting, sebelum kita akan melakoni Derby [kontra Inter Milan]," kata Gattuso pada konferensi pers jelang laga.
Hingga pekan ke-26 Liga Italia 2018/2019 berjalan, Rossoneri arahan Gennaro Gattuso tampil konsisten dan bertengger di peringkat 3 klasemen dengan 48 poin, unggul 1 poin Inter Milan. Terlebih, mereka hanya menelan 1 kekalahan dari 14 penampilan terakhir di ajang liga serta mencatatkan 8 clean sheet dan hanya 5 kali kebobolan sejak awal Desember tahun lalu.
Selain itu, rekor AC Milan jika berhadapan Chievo terbilang sangat menonjol. Dari total 33 duel antar keduanya, Chievo hanya meraih 2 kemenangan, 6 hasil imbang serta 25 kali kalah. Terlebih, AC Milan sanggup memenangkan 21 duel dari 24 perjumpaan terakhir mereka dengan Chievo.
Bek kanan Rossoneri, Andrea Conti, juga mengatakan bahwa penampilan apik lini pertahanan yang ditampilkan timnya adalah berkah dari usaha kolektif tim. Conti merasa AC Milan penting untuk menjaga performa positif dan berusaha untuk lolos ke Liga Champions musim depan.
"Sukses melahirkan kesuksesan. Sangat penting untuk terus mendapatkan hasil positif, bahkan jika Anda tidak melakukan permainan yang brilian. Ini membantu Anda memberikan sesuatu yang ekstra di lapangan. Kami semua bersatu karena kami ingin lolos ke Liga Champions," ungkap Conti dalam wawancaranya kepada Milan TV.
Hal yang diucapkan Conti tersebut disetujui oleh Gattuso. Sang pelatih ingin mendengar kata-kata 'kami' dari anak asuhnya, bukan 'saya'.
"Saya senang dengan kata-kata yang saya dengar dari Conti kemarin. Kita tahu apa yang dia lalui, tetapi kita juga tahu kualitasnya. Saya ingin mendengar kata 'kami', bukan 'saya'. Kami ingin bersatu dan semua orang bahagia, kami tidak boleh kehilangan energi yang kami miliki," kata Gattuso.
Editor: Agung DH
