tirto.id - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) akan bekerja sama dengan
Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) dan TNI untuk mencegah hujan turun di Jabodetabek dengan memodifikasi cuaca.
Hal itu menjadi pembahasan dan disepakati dalam rapat koordinasi dengan sejumlah kementerian dan lembaga membahas banjir di Jabodetabek pada Kamis (2/1/2019) di Graha BNPB, Jakarta Timur.
"Jadi tim BNPB dan BPPT dibantu TNI hari ini sudah mulai merancang. Kalau memungkinkan sore nanti modifikasi cuaca ya sudah bisa dilaksanakan," kata Kepala BNPB Doni Monardo.
Kepala Balai Besar Teknologi Modifikasi Cuaca BPPT Tri Handoko Seto menjelaskan modifikasi cuaca yang dilakukan dengan menjatuhkan awan hujan sebelum memasuki area Jabodetabek. Untuk keperluan itu BPPT kata Tri akan menyiapkan pesawat CASA dan CN 295.
Saat ini awan bergerak dari Lampung sisi Selat Sunda. Jika awan hujan bergerak ke Jabodetabek dan ditemukan awan hujan dalam jumlah besar, maka tim akan bergerak untuk menjatuhkan awan tersebut.
Rencananya awan-awan itu akan dijatuhkan di area barat laut Jabodetabek terutama di Selat Sunda.
"Terutama di selat sunda, kita jatuhkan di laut Selat Sunda. Kita beroperasi ke arah Lampung dan Selat Sunda," kata dia.
Tri mengatakan tim akan berusaha untuk langsung bekerja pada sore hari ini. Namun jika ada kendala paling lambat tim akan bergerak pada besok pagi.
Penulis: Mohammad Bernie
Editor: Irwan Syambudi
