Cara Pendaftaran Online UM PTKIN 2018, Jadwal Ditutup 8 Mei

Pendaftaran Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (UM PTKIN) pada tahun ini dibuka sejak 12 April 2018 sampai 8 Mei 2018.

Penulis: Addi M Idhom

Terbit 2 May 2018 23:10 WIB,

Diperbarui 3 May 2018 10:24 WIB

Waktu baca ±5 menit

Mahasiswa baru di Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif HIdayatullah berfoto bersama Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu seusai acara pembekalan Bela Negara, di Jakarta, pada Selasa (22/8/2017). ANTARA FOTO/HO/Agung.

tirto.id - Seleksi Prestasi Akademik Nasional Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (SPAN PTKIN) 2018 telah diumumkan hasilnya. Dari 218.449 pendaftar, panitia salah satu jalur seleksi jalur masuk kampus negeri keagamaan Islam tersebut meloloskan 88.783 calon mahasiswa.

Pengumuman hasil seleksi SPAN PTKIN telah dipublikasikan sejak 1 Mei 2018. Pengumuman tersebut bisa dilihat pada situs www.span-ptkin.ac.id.

Direktur Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama (Kemenag) Kamaruddin Amin mengatakan 88.783 calon mahasiswa, yang lolos SPAN PTKIN 2018, berasal dari 6.432 sekolah. Menurut dia, persaingan pendaftar SPAN PTKIN tahun ini lumayan ketat karena peluangnya rata-rata satu calon mahasiswa dibanding tiga pendaftar, demikian seperti dilansir laman Kemenag.

Alur Pendaftaran UM PTKIN 2018

1. Calon peserta mendaftar dan mengisi biodata secara online di www.um-ptkin.ac.id hingga mendapat nomor SIP (Slip Instruksi Pembayaran), PIN dan informasi nominal yang harus dibayarkan serta tatacara pembayaran. https://www.um-ptkin.ac.id/home

2. Calon peserta melakukan pembayaran di Bank BNI atau Selain BNI dengan ketentuan sebagai berikut:

a. Melalui Bank BNI / BNI Syariah, pembayaran dapat dilakukan di seluruh Kantor Cabang, ATM, SMS Banking (Aplikasi Android/IOS), Keagenan Bank BNI / BNI Syariah dengan menunjukkan / memasukkan nomor SIP.

b. Melalui selain Bank BNI, pembayaran dapat dilakukan dengan cara transfer ke Virtual Account BNI melalui Kantor Pos atau Bank manapun di seluruh Indonesia yang mendukung transfer antar bank dengan menunjukkan nomor SIP sebagai nomor Virtual Account BNI anda (ada tambahan biaya tergantung mitra).

3. Setelah membayar, peserta mendapat bukti pembayaran. Biaya seleksi yang sudah dibayar tidak dapat ditarik kembali dengan alasan apapun.

4. Setelah menerima bukti pembayaran UM PTKIN 2018, peserta melanjutkan pendaftaran online di www.um-ptkin.ac.id dengan memasukkan nomor SIP dan PIN untuk memilih kelompok ujian, program studi, lokasi ujian dan tipe ujian (CBT atau PBT) hingga cetak kartu ujian.

5. Peserta yang sudah mendaftar bisa mengikuti ujian berbasis komputer (Computer Based Test/CBT) atau ujian berbasis kertas (Paper Based Test/PBT) di lokasi PTKIN yang telah dipilih.

Ketentuan Umum dan Syarat Pendaftaran UM PTKIN 2018

1. Pendaftar sudah lulus pada 2016, 2017 dan 2018 dari Satuan Pendidikan MA/MAK/SMA/ SMK/Pesantren Muadalah atau yang setara dan memiliki izin dari Kementerian Agama RI. Terkait syarat kelulusan ada dua ketentuan, yakni:

a. Lulusan tahun 2016 dan 2017 harus sudah memiliki ijazah.

b. Lulusan tahun 2018 harus mempunyai Surat Keterangan Lulus/Ijazah dari Kepala Madrasah/Sekolah/Pesantren Muadalah yang dilengkapi dengan pasfoto terbaru dan ditandai stempel Madrasah/Sekolah/Pesantren Muadalah.

2. Ijazah/Surat Keterangan Lulus akan divalidasi sebelum pelaksanaan ujian.

3. Memiliki kesehatan yang memadai sehingga tidak mengganggu kelancaran proses pembelajaran di PTKIN.

4. Kelompok ujian UMPTKIN terbagi menjadi 3 (tiga) yaitu:

a. Ilmu Pengetahuan Alam (IPA), dengan materi ujian Tes Kemampuan Dasar atau TKD (Tes Potensi Akademik, Bahasa, Keislaman) dan Kemampuan IPA

b. Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS), dengan materi ujian Tes Kemampuan Dasar atau TKD (Tes Potensi Akademik, Bahasa, Keislaman) dan Kemampuan IPS

c. Ilmu Pengetahuan Campuran (IPC), dengan materi ujian Tes Kemampuan Dasar atau TKD (Tes Potensi Akademik, Bahasa, Keislaman) dan Kemampuan Campuran (IPA dan IPS)

5. Ketentuan kelompok program studi, jumlah pilihan dan lokasi ujian adalah sebagai berikut:

a. Kelompok ujian peserta akan ditentukan berdasarkan pilihan prodi peserta. Apabila peserta memilih prodi IPA di semua pilihan, maka kelompok ujian peserta adalah IPA. Jika peserta memilih prodi IPS di semua pilihan, maka kelompok ujian peserta adalah IPS. Jika peserta memilih prodi IPA dan IPS diantara semua pilihan maka kelompok ujian peserta adalah IPC

b. Semua kelompok ujian (IPA/IPS/IPC) dapat memilih minimal 1 prodi dan maksimal 3 prodi

c. Urutan dalam pemilihan program studi menyatakan prioritas pilihan

d. Setiap peserta bebas memilih lokasi ujian di salah satu PTKIN seluruh Indonesia

6. Peserta dapat memilih tipe ujian yang disukai, Ada 2 (dua) macam tipe ujian yaitu:

a. Paper Based Test (PBT) adalah ujian yang diselenggarakan secara tertulis. Soal dan Jawaban disajikan di dalam kertas. Untuk tes ini Peserta wajib membawa pensil 2B pada saat ujian karena tes ini menggunakan Lembar Jawaban Komputer (LJK).

b. Computer Based Test (CBT) adalah ujian yang diselenggarakan menggunakan komputer dengan jumlah butir soal dan panjang waktu tes yang sama dengan PBT. Perbedaannya terletak pada teknik penyajian yang tidak lagi menggunakan kertas (paperless), baik untuk naskah soal maupun lembar jawaban.

c. Tipe ujian CBT hanya ada pada PTKIN tertentu dengan kuota peserta terbatas. Jumlah kuota ujian CBT pada 48 PTKIN penyelenggara jenis seleksi ini bisa dilihat pada laman www.um-ptkin.ac.id.