tirto.id - Kendati jarang dilakukan lagi, sebenarnya proses mengkliping merupakan bentuk pengarsipan paling tradisional. Orang yang mengkliping melacak berbagai artikel atau berita media cetak, lalu dikumpulkan dalam satu kesatuan. Berikut ini cara membuat kliping yang benar, mudah, dan menarik.
Pengertian kliping adalah kegiatan pemotongan bagian tertentu surat kabar maupun majalah yang disusun dalam berbagai bidang tertentu. Hasil dari pemotongan tersebut akan ditempel ke media khusus seperti buku, kertas karton, ataupun HVS yang dijilid.
Kegiatan mengkliping bertujuan untuk mengumpulkan data mengenai sebuah tema. Hal itu digunakan untuk mencari referensi atau memahami suatu peristiwa atau tema yang dimaksud.
Secara rinci, tujuan dari kegiatan mengkliping adalah sebagai berikut:
- Menyimpan dan melestarikan kekayaan intelektual manusia hasil pemikiran
- Menyebarluaskan ide dan gagasan kepada orang lain
- Merangkum beberapa pemikiran dalam suatu bidang
- Memupuk kreativitas
- Menunjang pemenuhan keperluan informasi tertentu
Langkah-langkah Membuat Kliping yang Mudah dan Menarik
Berikut merupakan langkah-langkah membuat kliping dengan mudah:
1. Pilih Tema
Langkah awal membuat kliping yaitu memilih tema. Pilihlah tema yang sesuai dengan kepentingan membuat kliping tersebut.
Misalnya, kliping resep masakan, kliping info kesehatan, dan lainnya.
2. Siapkan Bahan & Peralatan Kliping
Langkah selanjutnya, siapkan bahan dan peralatan mengkliping berupa gunting, kertas HVS, lem kertas, pensil warna, dan alat tulis seperti bolpoin atau spidol.
3. Cari Materi
Carilah materi kliping yang akan dikumpulkan. Materi dapat dicari di koran atau majalah, baik yang baru maupun bekas. Carilah materi sesuai tema yang diinginkan.
4. Potong dan Tempelkan Materi
Gunting materi-materi yang ditemukan dan tempelkan di atas HVS yang sudah disiapkan menggunakan lem.
Jangan lupa potong sumber media berita tersebut dan tanggal terbitnya. Tempelkan sumber media berita dan tanggal terbit di HVS.
5. Hias Kliping
Hias kliping yang sudah ditempelkan materi. Hiasan dapat berupa menambahkan potongan-potongan gambar yang bagus dari koran atau majalah.
Selain itu, hiasan dapat juga berupa gambar yang dibikin sendiri dengan spidol atau pensil warna.
6. Buat Pelengkap Kliping
Sebelum dijilid menjadi satu, sebaiknya kliping diberi pelengkap supaya lebih nyaman dibaca.
Pelengkap kliping biasanya berupa sampul depan, kata pengantar kliping, daftar isi, dan daftar pustaka kliping.
Pelengkap dapat dibuat dengan menggunakan komputer atau secara manual.
7. Jilid Kliping
Langkah terakhir yaitu menjilid kliping menjadi satu kesatuan.
Urutkan susunannya mulai dari sampul, kata pengantar, daftar isi, materi-materi kliping, dan daftar pustaka. Jangan lupa untuk mencantumkan nomor halaman, lalu jilidlah kliping dengan rapi.
Penulis: Yunita Dewi
Editor: Abdul Hadi
