tirto.id - BRI Danareksa Sekuritas atau “BRIDS” bersama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk kembali mendukung program Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bursa Efek Indonesia (BEI) melalui edukasi literasi keuangan dan pasar modal.
Dukungan tersebut juga termasuk pemberian saldo Rekening Dana Nasabah (RDN) total Rp100 juta kepada 2.000 mahasiswa Universitas Brawijaya dan universitas lainnya di Malang, Jawa Timur.
BRI dalam acara edukasi literasi keuangan dihadiri oleh Kepala Departemen Pengaturan dan Pengembangan Pasar Modal OJK, Antonius Hari, Direktur Perizinan Profesi dan Lembaga Penunjang Pasar Modal OJK Nurman Cahyadi, Direktur Pengembangan BEI Jeffrey Hendrik.
Juga dihadiri oleh Direktur Bisnis Konsumer BRI Handayani, Direktur Retail & IT BRIDS Fifi Virgantria, Rektor Universitas Brawijaya Widodo dan Dewan Eksekutif Asosiasi Pelaku Reksa Dana dan Investasi Indonesia (APRDI) Mauludy Makmur.
Direktur Retail & IT BRIDS, Fifi Virgantria, mengatakan tujuan diadakannya acara tersebut untuk meningkatkan literasi dan inklusi pasar modal kepada masyarakat. Khususnya sivitas akademika di kota Malang, agar ke depan mereka dapat mulai berinvestasi dan mempersiapkan masa depan mereka dengan lebih matang.
“Ada banyak keuntungan yang bisa diperoleh dari berinvestasi di pasar modal, salah satunya untuk mempersiapkan masa depan yang lebih baik. Teman-teman bisa mulai berinvestasi melalui BRI Danareksa Sekuritas dengan membuka RDN BRI dan bertransaksi melalui aplikasi online trading yang canggih dan mudah digunakan yaitu BRIGHTS,” kata Fifi dalam keterangannya, Jumat (15/3/2024).
Senada dengan Fifi, Direktur Utama BRIDS, Laksono Widodo, menambahkan BRIDS berkomitmen untuk terus melakukan kegiatan edukasi dan literasi sejenis memanfaatkan ekosistem luas yang dimiliki oleh BRI Group dan menyasar kota-kota lainnya di Indonesia.
“Melanjutkan kegiatan serupa tahun lalu, di mana kita melakukan edukasi kepada Agen BRILink di Tegal, Jawa Tengah. Kali ini kita melakukan kegiatan di Malang, Jawa Timur dan ke depan kita akan menyasar kota-kota lainnya di Indonesia untuk memberikan dampak signifikan kepada peningkatan literasi pasar modal di Indonesia, serta tentunya kepada peningkatan jumlah nasabah BRIDS,” tutup Laksono.
Penulis: Faesal Mubarok
Editor: Anggun P Situmorang
